Selasa, 2 September 2025

Kasus Mutilasi

Motif di Balik Kasus Mutilasi ASN Kemenag Bandung Terungkap, Begini Runut Peristiwanya

terungkap motif sebenarnya di balik kasus mutilasi terhadap ASN Kemenag Bandung yang potongan tubuhnya ditemukan di Banyumas, Jawa Tengah.

Penulis: Adi Suhendi
Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zein
Deni Riyanto, pelaku pembunuhan disertai mutilasi ditangkap polisi di Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (11/7/2019) malam. 

Tersangka membakar dan menyiramkan bensin 2 liter dan langsung pergi.

Semua potongan tubuh sudah dibakar di dua lokasi berbeda, barulah tersangka menuju ke Purwokerto untuk menjual mobil korban.

Sampai di sebuah showroom di Purwokerto, dia melakukan transaksi tukar tambah mobil korban dengan Xenia 2007.

Tersangka mendapatkan mobil bekas Xenia 2007 berikut dengan uang kembaliannya Rp 100 juta.

Karena sudah sore hari sekira pukul 15.00 WIB bank sudah tutup, maka sisa uang Rp 100 akan diserahkan esok harinya.

Saat akan mengambil uang Rp 100 juta itulah, polisi melakukan penangkapan di Purwokerto yang juga dibantu warga sekitar.

Atas perbuatan keji pembunuhan berencana disertai mutilasi dan perampasan harta milik korban, tersangka akan dikenakan pasal 340 KUHP subsider 365 ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman paling berat adalah mati.

Pengakuan tersangka

Dalam konferensi pers tersebut, pelaku Deni mengaku bila dirinya sempat memberitahukan aksi sadisnya tersebut kepada sang istri.

Diketahui, setelah membunuh dan memutilasi ASN Kemenag berinisial KW (57) di sebuah rumah kontrakan di Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/7/2019), Deni langsung membawa jasad korban dengan menggunakan mobil ke rumahnya di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Saat datang, Deni menyampaikan kepada istrinya, Senin (8/7/2019) subuh, dengan membawa potongan tubuh korbannya, karena kesal kerap dituduh selingkuh.

Baca: Hilang Bersama Berlian Majikan Rp 850 Juta, Pembantu di Kota Malang Ditangkap Kencan di Villa

Baca: Striker Israel: Mohamed Salah Tak Pernah Bilang Tak Menginginkan Saya di Liverpool

Baca: Cerita Ari Lasso saat Kabur dari DEWA 19, Sampai Tak Berani Angkat Telepon Ahmad Dhani Karena Ini

"Saya sempat ngasih tahu istri. Kamu kan mengira aku selingkuh terus, itu yang kamu kira selingkuhan aku mutilasi, kalau tidak percaya lihat sendiri," kata Deni menirukan ucapannya kepada istri.

Mendengar penuturan suaminya, istri tersangka hanya terdiam.

Istri tersangka juga tidak menuruti perintah suaminya untuk melihat potongan tubuh korban di dalam mobil.

Pelaku DP (37) tersangka mutilasi saat ditangkap oleh polisi di Purwokerto, Kamis (11/7/2019). Tribunjateng.com/Permata Putra Sejati
Pelaku DP (37) tersangka mutilasi saat ditangkap oleh polisi di Purwokerto, Kamis (11/7/2019). Tribunjateng.com/Permata Putra Sejati (Tribunjateng.com/Permata Putra Sejati)

Seperti diketahui, setelah membunuh dan memutilasi korban di sebuah kontrakan di Bandung, Minggu (7/9/2019) sore, tersangka pulang ke rumah membawa potongan tubuh yang dimasukkan ke kontainer plastik menggunakan mobil korban. 

Selanjutnya korban membuang dan membakar potongan tubuh korban di dua lokasi berbeda, yakni di Banyumas dan Kebumen.

Baca: Kisah Nining Suryani, Guru Honorer yang Tinggal di Toilet Sekolah, Bekas WC Jadi Tempat Masak

Baca: Juara K-Pop World Festival 2017 Ini Ajak Hijabers Tampil Lebih Kreatif, Maksimalkan Potensi

Di lokasi kedua, tersangka membakar potongan tubuh di dua titik yang saling berdekatan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan