Sabtu, 6 September 2025

Kecelakaan Maut di Pagaralam

Update Evakuasi Kecelakaan Bus Sriwijaya, Kendala Tim SAR hingga Korban Meninggal Terjebak di Bus

Korban meninggal dalam kecelakaan bus Sriwijaya akibat terkurung dalam badan bus. Selain itu juga banyak meminum air sungai karena terjebak dalam bus.

Editor: Miftah
TribunMataram Kolase/ (HANDOUT/SAR PALEMBANG)
Proses evakuasi penumpang bus Sriwijaya yang jatuh ke jurang saat melintas di di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Tengah , kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa (24/12/2019). Update Evakuasi Kecelakaan Bus Sriwijaya, Kendala Tim SAR hingga Korban Meninggal Terjebak di Bus. 

Dijelaskan Syamsul, hal itu berdasar pemeriksaan tim forensik yang diketahui semua korban mengalami trauma akibat terjatuh dari jurang.

Selain itu, para korban juga banyak meminum air sungai karena terjebak dalam bus.

"Mereka terminum air akibat terkurung dalam mobil. Sebagian besar korban meninggal karena mengalami trauma setelah terjtuh ke jurang," kata Syamsul, Rabu (25/12/2019), dikutip dari Kompas.com.

Saat ini posko Antemortem akan terus dibuka oleh petugas Disaster Victim Identification (DVI) selama proses evakuasi.

Ia pun mengimbau warga untuk segera melapor ke petugas jika merasa ada keluarganya yang ikut dalam rombongan Bus Sriwijaya tersebut.

"Korban selamat di rawat RSUD Besemah sebanyak 13 Orang. Semalam sudah dijemput oleh keluarganya sebanyak dua orang, yang masih dirumah sakit sebanyak 11 orang," kata Syamsul.

Bus Sudah Bergeser

Pada Selasa (24/12/2019) tim gabungan dari Basarnas, polisi dan TNI telah menemukan 28 korban meninggal dunia.

Area pencarian akan diperluas hingga radius 5 kilometer dari lokasi jatuhnya bus.

Kepala Basarnas Sumsel Berty DY Kowass menjelaskan saat ini kondisi Bus Sriwijaya sudah bergeser dari posisi pertama.

Bus sudah dalam kondisi tegak dengan bagian ban dibawah dari yang sebelumnya bagian ban berada diatas.

Tim dengan menggunakan alat penarik kotrek berhasil menegakkan mobil.

Setelah bus berpindah posisi akhirnya tim berhasil mendapatkan korban pada pukul 10.35 WIB dan pukul 12.55 WIB. Lalu ditemukan lagi sekitar pukul 15.22 WIB.

"Saat ini korban meninggal sudah kita evakuasi sebanyak 34 korban terdiri dari 16 korban laki-laki dan 12 korban perempuan. Sedangkan korban selamat ada 13 orang. Total korban yang sudah dievakiasi sebanyak 47 korban," ujar Berti, dikutip dari TribunSumsel.com.

Jalur Ekstrem

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan