Rabu, 10 September 2025

POPULER Regional: Anak Jalanan Tendang Mobil | Guru PNS Rudapaksa Anak Tiri, Beri Perangsang

Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Sebuah video anak jalanan yang menendang dan mendobrak mobil menjadi viral di media sosial

Penulis: Miftah Salis
Editor: Gigih
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi korban pencabulan- Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Viral anak jalanan tendang mobil karena tak diberi uang. Seorang guru PNS merudapaksa anak tirinya. Pelaku beri perangsang. 

TRIBUNNEWS.COM- Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Sebuah video anak jalanan yang menendang dan mendobrak mobil menjadi viral di media sosial.

Anak tersebut marah lantaran tak diberi uang.

Sementara itu, seorang ayah tega berbuat asusila pada anak kandungnya sendiri selama 8 tahun.

Kasus ini terbongkar setelah korban ketakutan melihat pelaku.

Kisah miris lainnya, seorang guru berstatus PNS nekat merudapaksa anak tirinya.

Pelaku bahkan mencekoki korban dengan minuman yang dicampur obat perangsang.

Baca juga: Sebaran Kotak Amal yang Disalahgunakan Organisasi Teroris JI, Terbanyak di Sumatera

Baca juga: FAKTA di Balik Video Dinosaurus Ngamuk di Magetan: Bagian dari Promosi, Terjawab Wujud Aslinya

Baca juga: Pria Ini Berbohong Positif Covid-19, Perusahaan Rugi Rp 1,4 M, Rekan Kerjanya Dikarantina Sia-sia

1. Viral Anak Jalanan Tendang dan Dobrak Mobil karena Tak Diberi Uang, Marah-marah pada Sopir

Viral video yang memperlihatkan seorang anak jalanan menendang dan mendobrak pintu mobil karena tak diberi uang.

Seorang anak awalnya terlihat mengetuk kaca mobil meminta-minta.

Bocah laki-laki itu bahkan memukul kaca mobil samping sopir sambil marah-marah.

Insiden tersebut terjadi di traffic light simpang empat, Jalan Brawijaya, Kawasan Cakarayam, Kota Mojokerto.

video anak jalanan di Mojokerto yang beredar viral di media sosial
video anak jalanan di Mojokerto yang beredar viral di media sosial (Istimewa)

Guna menindaklanjuti kejadian itu, Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Mojokerto turun tangan.

Kasatpol PP Kota Mojokerto, Heryana Dodik Murtono menjelaskan kegiatan razia dan penyisiran untuk menertibkan anak jalanan yang telah membuat onar sehingga meresahkan masyarakat khususnya pengguna jalan.

"Kita sudah tindaklanjuti laporan dari warga dan bersangkutan (anak jalanan) sudah ditemukan akan diproses dan dilakukan pembinaan," ungkapnya, Selasa (15/12/2020).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan