Jumat, 22 Agustus 2025

Kronologi Emak-emak Gerebek Sarang Narkoba, Barang Sering Hilang, Temukan Uang Puluhan Juta

Aksi sejumlah emak-emak menggerebek sebuah bangunan yang diduga menjadi basecamp para pencandu narkoba, viral di media sosial.

Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Viral di media sosial sejumlah video yang memperlihatkan emak-emak mengerebek sebuah bangunan yang diduga basecamp para pecandu narkoba. (Kanan) Markas Narkoba di Eks Lokalisasi Payo Sigadung Jambi yang dibubarkan emak-emak di RT 05, Payo Sigadung, Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barang, Jambi, Sabtu (22/7/2023) siang. 

"Saat kita masuk, banyak orang di dalam dan motornya ada juga di dalam mereka nyabu."

"Mereka berhamburan kabur pas kami masuk, ada yang langsung bawa motor."

"Ada yang nyelamatin uang puluhan juta, kami dak mungkin nak nangkap lanang galo kami ibu-ibu," bebernya.

Keresahan yang dirasakan semakin menjadi saat mengetahui banyak anak baru gede (ABG) mondar-mandir di tempat tersebut.

"Apalagi lihat anak SMP SMA bolak-balik masuk ke dalam, ada yang bonceng 3 kan kita kasihan, resah, dan menggebuh-gebuh perasaannya," tandasnya.

Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi
Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi (TRIBUN JAMBI)

Kata Polresta Jambi

Terkait aksi emak-emak menggerebek tempat yang diduga jadi sarang pecandu narkoba, Polresta Jambi buka suara.

Kapolresta Jambi, Kombes Eko Wahyudi, mengatakan penggerebekan itu dilakukan 1 jam sebelum ada enam warga di sekitar lokasi yang ditangkap terkait narkoba.

Lokasi penangkapan itu berdekatan dengan tempat penggerebekan yang dilakukan emak-emak.

"Pada pukul 14.30 WIB sudah ada target operasi (TO) yang mau kita amankan di daerah Rawasari itu, eks lokalisasi Pucuk itu."

"Lalu berangkatlah anggota di sana, ada enam orang yang ditangkap bukan TO itu," bebernya, Minggu (23/7/2023).

Baca juga: Emak-emak Gerebek Markas Narkoba di Jambi: Sudah 1 Tahun Beroperasi, Kesal Polisi Tak Ambil Tindakan

Namun, saat enam orang itu diamankan polisi, diduga ada yang memprovokasi warga.

Warga kemudian melakukan penggerebekan di basecamp yang tidak digerebek polisi itu.

Sementara itu, Kasat Narkoba Polresta Jambi, Kompol Niko Darutama, mengatakan ada satu orang yang diamankan saat penggerebekan yang dilakukan emak-emak.

"Kenapa satu yang diamankan, karena dia yang punya tempat."

"Itu pun dia tidak ada di lokasi di sebelahnya," ujarnya.

Dikatakannya, saat satu pria itu diamankan oleh emak-emak dan diserahkan ke polisi, tidak ditemukan adanya barang bukti narkoba, hanya alat isap sabu dan uang tunai.

"Barang bukti sabu tidak ada hanya duit sama bong sama duit kurang lebih 25 jutaan," terangnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJambi.com/Rifani Halim)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan