Minggu, 7 September 2025

Kronologi Bripda DS Diduga Dilecehkan Kapolres Bolmut, 8 Bulan Jadi Sespri Akui Merasa Takut

Kapolres Bolmut, AKBP Areis Aminnulla, diduga telah melecehkan Sesprinya, Bripda DS. Korban mengaku pelecehan pertama kali terjadi pada Agustus 2022.

Kolase Tribunnews.com
Ilustrasi pelecehan (kiri) - Kapolres Bolmut, AKBP Areis Aminnulla (kanan), diduga telah melecehkan Sesprinya, Bripda DS. Korban mengaku pelecehan pertama kali terjadi pada Agustus 2022. 

TRIBUNNEWS.com - Mantan Sekretaris Pribadi (Sespri) Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) AKBP Areis Aminnulla, Bripda DS, mengaku mendapat pelecehan seksual oleh atasannya.

Atasan yang dimaksud Bripda DS adalah AKBP Areis itu sendiri.

Bripda DS mengaku pelecehan seksual yang dilakukan Areis pertama kali terjadi pada Agustus 2022.

Kala itu, ia diminta oleh Areis menghadap ke ruangan sang atasan.

Lantas, Bripda DS diminta duduk di hadapan Aries.

AKBP Areis Aminnulla, Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Blomut) yang dilaporkan karena dugaaan pelecehan seksual.
AKBP Areis Aminnulla, Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Blomut) yang dilaporkan karena dugaaan pelecehan seksual. (Kolase Tribunnews/Humas Polres Bolmut)

Baca juga: Profil AKBP Areis Aminnulla, Kapolres Bolmut yang Dilaporkan karena Dugaan Pelecehan Seksual

Awalnya, Areis hanya menanyakan keseharian Bripda DS di Kabupaten Bolmut, Sulawesi Utara.

Setelahnya, Areis yang kemudian berdiri, turut diikuti oleh Bripda DS.

Bripda DS mengira Areis hendak pergi makan siang, namun tiba-tiba atasannya itu memeluk dirinya.

Bahkan, Areis menunjuk beberapa bagian tubuh Bripda DS sambil mengatakan masih berlemak.

Meski Bripda DS sempat melawan, Areis masih berusaha menggeser tubuhnya ke bagian kanan korban.

Areis bahkan disebut Bripda DS sempat berupaya mencium dirinya.

Lantas, Areis meminta agar Bripda DS tak bercerita mengenai kejadian tersebut kepada siapa-siapa.

"Pak Kapolres bilang ke saya untuk tidak menceritakan hal ini ke siapa-siapa."

"Tapi, selama 8 bulan saya jadi Sespri, saya merasa sangat tidak tenang dan terancam," ujar Bripda DS saat wawancara bersama TribunManado.com, Selasa (12/9/2023).

Menurut Bripda DS, pelecehan yang dilakukan Areis sudah berulang kali terjadi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan