Rabu, 12 November 2025

Kades Rumidi Sengaja Hilang Misterius Buntut Korupsi Dana Desa Rp 396 Juta, Kini Ditangkap Polisi

Terjawab sudah kemana Rumidi, Kades di Blora yang disebut hilang misterius selama 2 bulan, ternyata dia sembunyi karena korupsi dana desa ratusan juta

Kolase TribunMedan/Instagram
Kolase foto Kades Rumidi saat dibawa polisi di Mapolres Blora, Jawa Tengah pada Minggu (17/9/2023). Sebelumnya Rumidi sempat menghilang secara misterius selama beberapa bulan sampai akhirnya ditemukan. Terungkap Rumidi sengaja hilang karena terseret kasus korupsi dana desa. 

Sebelum menghilang, Bu Kades, istri Pak Kades awalnya ikut bingung.

Hal itu dikarenakan sopir mobil dinas suaminya itu pulang ke rumah tanpa sang kepala desa.

"Tanggal 20 Juni Pak Lurah tidak masuk ke kantor, tapi dihubungi tidak bisa, kemudian kami menghubungi Bu Kades, 'Pak Lurah di rumah Bu?',"

"itu kemarin sore pamite kontrol kok enggak ada pulang', terus kami tunggu, tapi kok enggak kunjung masuk," ucap Muji saat ditemui Kompas.com di Balai Desa setempat, Jumat (18/8/2023), seperti dikutip Tribun Jatim dari TribunJateng.com

Sebelum Hilang, Kades Rumisi Alami sakit di Kaki hingga Dioperasi

Memang sebelum pergi dari rumah, Rumidi sempat mengalami sakit pada kakinya.

Kaki Rumidi mengalami pembengkakan yang kemudian dilakukan tindakan operasi di rumah sakit beberapa hari sebelumnya.

"Pergi dari rumah itu tanggal 19 Juni, izinnya dari pihak istri itu berobat, karena punya luka di kaki, tapi sampai sekarang enggak kunjung pulang," kata dia.

Pada saat pergi untuk jadwal kontrol, Rumidi hanya diantar oleh sopir menggunakan mobil milik LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan).

Dugaan Rumidi mengalami sesuatu yang tidak baik-baik saja itupun semakin menguat.

Kondisi keluarga Rumidi seperti diceritakan oleh Bu Kades ternyata tidak sedang baik-baik saja.

"Anaknya kan juga sakit tumor, tapi sudah dikemoterapi. Mertuanya juga kena stroke."

"Sehingga istrinya kades tidak bisa mengantar suaminya untuk kontrol, sehingga diantarkan oleh sopir menggunakan mobil LMDH," terang dia, dikutip jatim.tribunnews.com dari Tribun Jateng

Setelah berada di wilayah Cepu, sopir tersebut diminta segera pulang dan meninggalkan Rumidi sendirian.

"Kemudian Pak Lurah meminta sopir tersebut untuk pulang terlebih dahulu karena mobil LMDH sudah ditunggu warga, karena mobil sosial."

"Ya sehingga diturunkan di wilayah Cepu," jelas dia.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved