Selasa, 2 September 2025

Bentrok 2 Kubu di Muntilan, Bupati Magelang akan Lakukan Mediasi: Harapannya Tak Terjadi Lagi

Bupati Magelang, Zaenal Arifin, akan melakukan mediasi hari ini usai dua kelompok yang bentrok di Muntilan pada Minggu (15/10/2023).

Editor: bunga pradipta p
Kolase Tribunnews.com (Tribun Jogja-Taufiq Syarifudin)
Bupati Magelang Zaenal Arifin-Polresta Magelang masih akan berjaga di lokasi bentrok di Muntilan. Bupati Magelang akan melakukan mediasi usai dua kelompok yang bentrok di Muntilan pada Minggu (15/10/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Magelang, Zaenal Arifin, akan melakukan mediasi hari ini, Senin (16/10/2023).

Mediasi akan dilakukan menyusul adanya dua kelompok yang bentrok di Muntilan pada Minggu (15/10/2023), kemarin.

Diketahui, dua kubu massa sempat bertikai di Muntilan diduga karena kesalah pahaman.

Akibatnya, kondisi jalan arah Yogyakarta-Magelang maupun sebaliknya lumpuh atau tidak ada yang bisa melintas.

Namun, kini suasana di lokasi kejadian sudah kondusif.

"Intinya situasi dan kondusifitas yang kami kedepankan dulu, titik awal ini, sehingga sudah jalan, harapannya tidak terjadi lagi, dan besok (hari ini) kami mediasi untuk menyelesaikan," kata Zaenal, dikutip Tribunnews.com dari TribunJogja.com, Senin (16/10/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS Kawal Putusan Uji Formil UU Cipta Kerja, Massa Buruh Saling Bentrok di Patung Kuda

Lebih lanjut, Zaenal Arifin mengaku sangat prihatin atas kejadian itu.

Zaenal mengatakan, pihaknya telah mencoba berkomunikasi dengan kedua kelompok massa yang berseteru.

"Kami sudah bersepakat, maka langkah utama yang harus kita lakukan saat ini adalah mengurai kemacetan lalu lintas akibat bentrokan tersebut."

"Kemudian akan dilakukan mediasi agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali di wilayah Kabupaten Magelang, karena pada intinya kita semua ini bersaudara," ungkap Zaenal.

Zaenal juga meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian bentrok kemarin. 

"Tentunya kami atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga masyarakat khususnya kepada para pengendara yang terganggu dengan kejadian ini."

"Semoga hal ini tidak terjadi lagi ke depan," tutur Zaenal.

Sementara itu, Polresta Magelang memastikan tidak ada korban yang memerlukan perawatan intensif di rumah sakit.

Menurut Kapolresta Magelang, Kombes Ruruh Wicaksono, saat ini belum ada laporan korban luka.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan