Kamis, 4 September 2025

Siswa SMP Meninggal setelah Latihan Silat, Hasil Autopsi Temukan Ada Pendarahan di Otak

Sebelum meninggal dunia, korban sempat mengeluh sakit punggung. Bahkan, korban sempat alami kejang

www.grid.id
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNNEWS.COM - Siswa SMP meninggal dunia di Rumah Sakit Era Medika Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur, setelah latihan silat, Rabu (22/11/2023).

Siswa berinisial REB (16) tersebut diduga meninggal karena alami cedera ketika latihan silat pada Sabtu (18/11/2023) di SMAN 1 Ngunut.

Seorang kerabat korban, Puput mengatakan, REB berlatih silat pada pukul 14.00 WIB dan pulang empat jam kemudian.

Sesampainya di rumah, korban mengeluhkan sakit punggung.

"Sepulang latihan dia mengeluh sakit punggung," ucap Puput, ditemui di RS Era Medika.

Mengutip TribunJatim.com, pihak keluarga pun memberikan obat pereda nyeri, namun tak membuahkan hasil.

Baca juga: Penyebab Pesilat di Gresik Tewas saat Latihan, Dua Pelatih Silat jadi Tersangka Penganiayaan

Keesokan harinya, korban justru kehilangan nafsu makan.

Hingga pada Selasa (21/11/2023), korban dibawa ke RS Era Medika karena kondisi tubuh yang mulai menurun.

"Dicek saturasinya, ternyata hanya 67 persen. Akhirnya langsung dikasih oksigen," sambung Puput.

Setelah dicek, ada pembengkokan tulang belakang di atas tulang ekor.

Kondisinya pun sempat membaik.

Korban sempat duduk dan berjalan-jalan.

Namun, korban tiba-tiba kejang dan akhirnya meninggal dunia.

"Dia sempat mengigau menyebut nama. Dia bilang, orang itu yang membuatnya sakit," ungkap Puput.

Jenazah korban pun dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak untuk autopsi.

Baca juga: Diduga Dianiaya saat Latihan Silat, Siswa SMP di Tulungagung Tewas, Alami Pendarahan di Rongga Otak

Keluarga Buat Laporan ke Polisi

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan