Selasa, 30 September 2025

Polisi Gugur Ditembak di Lampung

6 Fakta Arena Sabung Ayam Tempat 3 Polisi Ditembak: 5 Bulan Beroperasi, Sempat Tutup Sebelum Puasa

Lokasi judi sabung ayam di Way Kanan Lampung sulit diakses, jalan terjal dan becek tapi banyak terparkir mobil mewah.

|
TribunLampung.co.id/Deni Saputra/TRIBUNNEWS/TRIBUN LAMPUNG/AKBAR PERMANA PUTRA/Tangkapan Layar Youtube KompasTV/Dok Humas Polda Lampung Via Kompas
POLISI TEWAS DITEMBAK - Kolase foto 3 anggota polisi di Way Kanan, Lampung meninggal dunia saat gerebek lokasi judi sabung ayam, Senin (17/3/2025). Lokasi judi sabung ayam. Kondisi jalan terjal untuk sampai ke lokasi arena sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Rabu (19/3/2025). Lokasi sabung ayam yang digerebek polisi di Kampung Karang Manik, Kabupaten Way Kanan, Lampung, diberi garis polisi, dikenal sebagai daerah rawan kejahatan dan peredaran senjata api rakitan. Jalan Terjal dan Becek Menuju Arena Sabung Ayam di Way Kanan, Lokasi Penebakan 3 Polisi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lokasi judi sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung bikin banyak orang penasaran.

Arena sabung ayam ini juga jadi saksi bisu penembakan yang menewaskan tiga anggota polisi oleh terduga oknum TNI.

Versi Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, arena sabung ayam itu adalah kawasan hutan register 44.

Sebagai informasi, dikutip dari laman PT Inhutani V, kawasan hutan register 44 adalah kawasan hutan lindung.

Adapun kawasan hutan register 44 itu memiliki luas 32.375 hektar dan berbatasan langsung dengan sungai Mesuji.

Kawasan tersebut ditetapkan menjadi hutan lindung berdasarkan Surat Keputusan SK Nomor 79/IHT-V/Kpts/2021 tentang Penetapan Kawasan Lindung Dalam Areal Kerja Tahun 2020.

Versi Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Eko Syah Putra Siregar lokasi sabung ayam di Way Kanan dijuluki Texas Hitam karena maraknya senjata yang beredar di sana.

Julukan tersebut semakin mencuat setelah insiden tragis pada Senin (17/3/2025), ketika tiga anggota polisi tewas tertembak dalam penggerebekan judi sabung ayam di daerah tersebut.

"Kita semua tahu bahwa lokasi sabung ayam ini kalau kita sebut istilahnya 'Texas hitam'. Artinya senjata-senjata yang beredar itu sudah jadi perbincangan umum soal buat di mana, dapat di mana," ujarnya pada Selasa (18/3/2025), dikutip dari Tribun Sumsel.

Baca juga: Warga Sipil Jadi Tersangka Judi Sabung Ayam, Dua Oknum TNI hingga Kini Masih Saksi

Sementara itu, pada Rabu (19/3/2025) wartawan TribunLampung.com mencoba untuk menelusuri langsung lokasi judi sabung ayam di Way Kanan.

Ternyata sangat sulit untuk menembus lokasi karena medan yang sulit. 

Jalan menuju ke lokasi masih berupa jalan tanah yang terjal, belum lagi ada beberapa titik jalan yang becek.

 

1. Akses Menuju Arena Sabung Ayam di Way Kanan Jalan Tanah Terjal dan Becek 

Lokasi  tempat judi sabung ayam dan lokasi penembakan 3 anggota polisi oleh oknum TNI di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, tidak muda diakses.

Pasalnya, jalan menuju ke lokasi tersebut masih berupa jalan tanah yang terjal, belum lagi ada beberapa titik jalan yang becek.

Wartawan Tribunlampung.co.id, yang turun ke lokasi pada Rabu (19/3/2025), merasakan sulitnya menembus lokasi tersebut karena medan yang sulit.

Perjalanan dari Desa Bumi Jaya ke Negara Batin atau tempat sabung ayam maut tersebut memakan waktu dengan durasi satu jam lamanya. 

KONDISI JALAN - Kondisi jalan terjal untuk melewati ke lokasi arena sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Rabu (19/3/2025).
KONDISI JALAN - Kondisi jalan terjal untuk melewati ke lokasi arena sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Rabu (19/3/2025). (Tribunlampung.co.id/Deni Saputra)

 

2. Banyak Mobil Mewah di Tinggal Pemiliknya

Saat di lokasi, terpantau 20 mobil ditinggal oleh pemiliknya dalam kondisi rusak.

Berikut 20 mobil tersebut:

1.Toyota Innova abu-abu BE1397ALN, 
2. Daihatsu Terios putih G1312AN, 
3. Pajero Sport BE1043ASC, 
4. Toyota Avanza Hitam BG1302ND, 
5. Daihatsu Terios putih B2726SRS
6. Daihatsu Taft hitam BE1550KP
7. Daihatsu Sigra BG1986YH
8. Toyota Avanza Hitam BE1319WV
9. Toyota Hilux hitam BE13AS
10. Toyota Innova abu-abu BE1425HQ
11. Toyota Fortuner BE1376B
12. Mitsubishi Colt hitam BG8792KL
13. Toyota Avanza Hitam BE1569KT
14. Toyota Agya Putih BE1432RE
15. Toyota Kijang Innova G1611SG
16. Toyota Rush putih B1241CIL
17. Mitsubishi El 300 Hitam BG9140YB
18. Daihatsu Ayla silver B2242KIF
19.Fortuner abu-abu BG1309KR
20. Toyota Fortuner putih BG1895KA

ARENA SABUNG AYAM - Mobil yang diduga merupakan barang bukti pasca judi sabung ayam masih ada di dekat gelanggang, Rabu (19/3/2025).
ARENA SABUNG AYAM - Mobil yang diduga merupakan barang bukti pasca judi sabung ayam masih ada di dekat gelanggang, Rabu (19/3/2025). (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

 

3. Arean Sabung Ayam di Way Kanan Sudah 5 Bulan Beroperasi

Arena sabung ayam yang menjadi lokasi tiga polisi tewas ditembak, di Kampung Dusun Karang Manik, Kecamatan Negeri Batin, Way Kanan, Lampung, ternyata sudah lama beroperasi.

Menurut kesaksian warga, kegiatan sabung ayam di lokasi tersebut sekira 5 bulan silam.

Baca juga: Oknum TNI Diduga Penembak 3 Polisi Lampung Sempat Pamer Senjata Api, Pasrah saat Diborgol 

Zeki, warga sekitar, menuturkan dulunya sepi. Tak banyak orang datang berjudi.

Namun, belakangan ramai. Banyak orang datang dari luar kampung, bahkan dari luar Kabupaten Way Kanan.

“Dulu sepi. Kalau sekarang sangat banyak yang datang dari luar kampung, bahkan di luar Way Kanan. pemain judi sabung ayam ini orang jauh dan dari luar kota,” ucap Zeki, seperti diberitakan Tribun Lampung.

 

4. Arena Sabung Ayam Sempat Tutup Sebelum Bulan Puasa, Kondisi Ramai Bisa 50 Pengunjung

Kegiatan sabung ayam, kata dia, sempat tutup sebelum bulan puasa.

"Tapi satu minggu sebelum puasa dibuka lagi," sambung dia.

Sepengetahuannya, judi sabung ayam dibuka dua kali sepekan.

Jika sedang ramai, pengunjungnya bisa lebih 50 orang.

"Sangat ramai pengunjungnya. Ada 50-an orang. Berjejer mobil mewah setiap adanya sabung tersebut," tuturnya. 

 

5. Warga Dengar Suara Letupan Senjata Api Berkali-kali hingga Merasa Tak Aman

Warga lain, Zeki, mengaku sempat mendengar suara letupan senjata api berkali-kali dari arena sabung ayam tersebut.

Dirinya mendengar suara letupan senjata api itu dari jarak sekira 500 meter.

Menurutnya, sejak adanya arena sabung ayam di wilayahnya, warga merasa tidak aman.

"Kami masyarakat kaget dengan suara letupan tersebut, masyarakat di sini merasa tidak aman dan nyaman karena adanya tempat perjudian tersebut," ungkapnya, Rabu.

TEMPAT SABUNG AYAM - Lokasi judi sabung ayam yang menyebabkan 3 anggota Polsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung, tewas diduga ditembak oknum anggota TNI, Senin (17/3/2025) sore. Lokasi tewasnya tiga polisi yang ditembak anggota TNI saat pembubaran sabung ayam di Way Kanan ternyata juga menjadi tempat peredaran senpi rakitan. Hal ini disampaikan oleh Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar pada Selasa (18/3/2025).
TEMPAT SABUNG AYAM - Lokasi judi sabung ayam yang menyebabkan 3 anggota Polsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung, tewas diduga ditembak oknum anggota TNI, Senin (17/3/2025) sore. Lokasi tewasnya tiga polisi yang ditembak anggota TNI saat pembubaran sabung ayam di Way Kanan ternyata juga menjadi tempat peredaran senpi rakitan. Hal ini disampaikan oleh Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar pada Selasa (18/3/2025). (Tangkap layar akun YouTube Kompas TV)

Diketahui, tiga polisi gugur saat melakukan penggerebekan arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Senin (17/3/2025).

Tiga polisi itu adalah Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, Iptu Lusiyanto; Bripda M Ghalib Surya Ganta; dan Bripka Petrus Apriyanto.

Dua oknum TNI diduga bertanggungjawab atas insiden tersebut, yakni Dansubramil Negara Batin, Peltu Lubis dan anggota Subramil Negara Batin, Kopka Basarsyah.

Keduanya kini telah ditahan di Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad) Mako Kodim 0427/Way Kanan. Status mereka masih saksi.

 

6. Lokasi Judi Sabung Ayam Versi Kapolda Lampung

Kapoalda Lampung Irjen Helmy Santika kembali mengungkap lokasi arena judi sabung ayam.

Di mana lokasi tempat kejadian perkara (TKP) tersebut hanya berjarak sekitar empat jam perjalanan dari ibu kota Way Kanan, Blambangan Umpu.

"Itu perjalanan siang hari, dan tidak ada lampu. Pelaku tidak mungkin mencari tempat yang ramai (untuk judi sabung ayam)," katanya.

Dia juga menjelaskan kontur wilayah tersebut yaitu terpencil, dikelilingi perkebunan karet, dan jauh dari permukiman warga.

Di sisi lain, terkait pemilik dari arena sabung ayam tersebut diduga milik Kopka Basarsyah.

Hal itu diketahui dari pemeriksaan terhadap salah satu saksi yang telah dilakukan. Namun, Helmy Santika menegaskan kesaksian itu masih perlu didalami.

"Tapi itu harus kami dalami, harus kami kunci dengan alat bukti sehingga orang tidak bisa mengatakan asal-asalan," ujarnya.

Baca juga: Dramatis Penangkapan Oknum TNI Terduga Penembak 3 Polisi, Suara Tangisan hingga Kecup Anak Istri

Selanjutnya, Helmy Santika mengatakan arena judi sabung ayam itu turut menarik penjudi dari luar daerah.

Pasalnya, di lokasi kejadian, ditemukan mobil dengan pelat nomor dari berbaga daerah.

"Berdasarkan hasil di YKP, banyak kendaraan yang platnya bukan Lampung, tapi juga ada dari Sumatera Selatan, plat A, AG," ungkapnya.

(tribun network/thf/TribunLampung.com)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved