Rabu, 3 September 2025

Kronologi Penipuan 'Petugas Taspen' Gadungan Curi Uang Pensiunan PNS: Bermula dari Sebuah Telepon

Berikut kronologi penipuan yang dialami seorang pensiunan PNS di Magetan, Jawa Timur, bernama Sunarti.

Shutterstock
PENIPUAN - Seorang pensiunan PNS bernama Sunarti lemas ketika menyadari terkena tipu. Penipuan berkedok pembaruan data dari pihak PT Taspen membuat Pensiunan PNS itu kehilangan ratusan juta. 

Jika tidak waspada, siapa saja bisa menjadi korban. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara kerja modus ini serta langkah-langkah pencegahan agar tetap aman dari upaya penipuan.

Vishing biasanya dilakukan dengan berpura-pura sebagai petugas bank, operator telekomunikasi atau instansi resmi lainnya.

Pelaku akan meminta informasi pribadi seperti PIN, OTP atau nomor kartu kredit dengan alasan tertentu, misalnya menyelesaikan masalah akun atau menawarkan promo menarik.

Untuk meyakinkan korban, mereka menggunakan teknik manipulasi psikologis yang disebut social engineering.

Mereka bisa menciptakan kepanikan agar korban segera memberikan informasi tanpa berpikir panjang.

Selain itu, mereka sering memanfaatkan spoofing, yaitu mengubah nomor telepon agar terlihat seperti berasal dari lembaga resmi.

Tak jarang, penipu juga mengirimkan pesan teks atau email berisi tautan ke situs palsu yang menyerupai situs resmi bank.

Jika korban memasukkan data pribadinya di situs tersebut, informasi tersebut langsung jatuh ke tangan pelaku.

Ada beberapa tanda yang bisa dikenali dari modus ini. Salah satunya adalah panggilan dari nomor tak dikenal yang mengaku sebagai pihak resmi dan meminta informasi sensitif.

Penipu biasanya membuat korban panik dengan mengatakan ada transaksi mencurigakan atau masalah yang harus segera diselesaikan.

Selain itu, mereka sering menawarkan hadiah atau promo yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

Jika penelepon meminta korban untuk mentransfer uang ke rekening tertentu, ini adalah tanda jelas bahwa itu adalah penipuan.

Cara menghindari penipuan vishing

1. Waspadai panggilan dan pesan mencurigakan

Jika menerima panggilan, SMS, atau WhatsApp dari nomor tidak dikenal yang meminta informasi pribadi, jangan langsung percaya. Bank dan institusi finansial tidak akan pernah meminta data rahasia melalui telepon atau pesan.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan