Selasa, 26 Agustus 2025

Dipanggil Presiden oleh Warga, Dedi Mulyadi: Jangan Macam-Macam, Presiden Saya Prabowo, 2 Periode

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dipanggil dengan sebutan "Pak Presiden" saat mengunjungi wilayah Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok.

Penulis: Rakli Almughni
Tangkapan Layar YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel
KDM DISEBUT PRESIDEN - Foto tangkapan layar Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, Kamis, (17/4/2025). Dedi Mulyadi dipanggil dengan sebutan "Pak Presiden" saat mengunjungi wilayah Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok. 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, dipanggil "Pak Presiden" saat mengunjungi wilayah Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat.

Hal tersebut diketahui dari tayangan video di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, Senin (12/5/2025).

Panggilan "Pak Presiden" tersebut dilontarkan seorang warga di Kampung Baru yang didominasi warga suku Batak.

Para warga berkerumun mengelilingi dan berebut salam hingga foto bersama dengan Dedi Mulyadi.

Namun, ada hal unik ketika Dedi Mulyadi sedang berbincang-bincang dengan warga perihal permasalahan tanah.

KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi, mulanya berbincang-bincang dengan seorang wanita.

Wanita itu lantas meminta Dedi Mulyadi memanggil suaminya.

Saat berhadapan dengan Dedi Mulyadi, suami dari wanita tersebut langsung berucap "Pak Presiden" di hadapan Dedi Mulyadi.

"Makasih, Pak Presiden, eh sorry, sorry, maaf, maaf, Pak. Ini terlalu di mimpi, Pak. Mudah-mudahan (menjadi presiden) amin, Pak," kata pria tersebut.

Baca juga: Dedi Mulyadi Beri Rp10 Juta per KK jika Jadi Gubernur Jakarta, PSI: Gaji ASN-Pendidikan Dipangkas

Pria itu diduga sengaja menggoda Dedi Mulyadi dengan ucapan yang spontan itu.

Namun, Dedi Mulyadi menegaskan presidennya adalah Prabowo Subianto.

Ia juga menyampaikan Prabowo Subianto akan menjadi presiden 2 periode.

"Jangan macam-macam. Presiden saya Prabowo Subianto, dua periode," ujar Dedi.

Pria itu terus-terusan menyampaikan permintaan maaf kepada Dedi Mulyadi.

"Maaf, Pak, terlalu di mimpi, Pak," kata pria berkumis itu.

"Aku tahu orang-orang sana suka berpolitik," timpal Dedi Mulyadi

"Visioner, Pak, visioner," sahut warga yang lainnya.

Dedi Mulyadi dan pria yang memanggilnya presiden itu kemudian berfoto bersama.

Sosok Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi adalah politikus yang berasal dari Partai Gerindra.

Saat ini, ia menjabat sebagai Gubernur Jabar untuk periode 2025-2030.

Dalam karier politiknya, Dedi terpilih sebagai anggota DPRD Purwakarta periode 1999-2004 melalui Partai Golkar.

Pada 2003, ia lalu diminta mendampingi Lily Hambali maju Pilkada Purwakarta dan akhirnya terpilih sebagai wakil bupati.

Setelah itu, Dedi dipercaya menjabat Ketua DPD Golkar Purwakarta pada 2004-2007.

Pada Pilkada 2008, Dedi mencalonkan diri menjadi Bupati berpasangan dengan Dudung B. Supardi.

Dedi kembali mencalonkan diri sebagai petahana bersama wakilnya, Koswara, untuk Pilkada 2013.

Dia menang lagi dan kembali memimpin Purwakarta untuk periode 2013-2018.

Perjalanan karier politik Dedi Mulyadi makin moncer saat ia terpilih secara aklamasi menjadi Ketua DPD Golkar Jabar pada 2016.

Dedi sempat mencalonkan Gubernur Jabar pada 2018 berpasangan dengan Deddy Mizwar, namun pasangan ini kalah.

Dedi kemudian nyaleg di DPR RI pada 2019 dan menang.

Pada 2023, Dedi Mulyadi mengakhiri hubungannya dengan Partai Golkar.

Dia kemudian bergabung dengan Partai Gerindra akhirnya memenangkan Pilgub Jabar 2024 bersama Erwan Setiawan. 

(Tribunnews.com/Rakli)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan