Singkawang Kalimantan Barat Jadi Tuan Rumah Konferensi Pemuda Hakka Indonesia ke-10

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Konferensi Pemuda Hakka Indonesia (KPHI) ke-9 di Jakarta, menjadi wadah bertukar pikiran dan inspirasi, sekaligus menjalin tali persaudaraan, serta menjaga identitas budaya. 

Dalam konferensi tersebut diputuskan beberapa hal, antara lain akan diadakan olahraga persahabatan antar daerah di Indonesia.

Tujuan event tersebut guna menjalin dan mempererat tali persaudaraan sesama pemuda Hakka di Indonesia maupun mancanegara.

Kemudian diputuskan pula bahwa Kota Singkawang, Kalimantan Barat, sebagai tuan rumah KPHI ke-10 pada tahun 2026. 

Secara simbolis ditandai penyerahan bendera KPHI dari tuan rumah kepada Jusin Tiono, selaku Ketua Kepemudaan Hakka Singkawang, pada 26 Juli lalu.

Baca juga: Salatiga, Singkawang, dan Semarang Jadi Kota Paling Toleran, SETARA Ungkap Faktornya

Ketua Perkumpulan Hakka Singkawang, sekaligus Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mie, menyambut baik hal itu.

Perkumpulan Hakka Jakarta baru saja sukses menggelar Konferensi Putra Putri Hakka Indonesia (KPHI) ke-9 di Hotel  Ciputra, Grogol-Jakarta Barat, yang digelar selama tiga hari, 25-26 Juli 2025.

Acara ini merupakan forum tahunan bagi komunitas pemuda-pemudi Hakka se-Indonesia untuk berjejaring, berbagi pengalaman, mengangkat isu-isu strategis komunitas Hakka.

Banyak hal dibahas, termasuk perkembangan budaya serta kolaborasi nasional dan internasional. 

Acara beragendakan rangkaian kegiatan seperti Group Activity, workshop, ceremony, conference, dan gala dinner.

Dihadiri perwakilan pemuda Hakka dari seluruh Indonesia, termasuk Singkawang yang mengutus 5 orang peserta konferensi.

Peserta dari mancanegara juga ikut hadir seperti Malaysia dan Tiongkok. 

Beberapa perwakilan daerah mendapat kesempatan bertatap muka langsung dalam dialog interaktif dan makan siang bersama dengan Basuki Tjahaya Purnama,atau Ahok selaku Ketua Kehormatan Senior Abadi Perkumpulan Hakka Indonesia Sejahtera.

Acara yang berlangsung meriah dan penuh makna ini berhasil menarik antusias dari berbagai kalangan dan latar belakang hingga mencapai 250 peserta. 

Turut hadir sebagai tamu undangan anggota Komisi IV DPR RI Dr. Daniel Johan, Ketua DPD RI H. Sultan Bakhtiar Najamudin, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno.