Profil dan Sosok
Sosok Suwardi, Penjual Keripik Dirampok saat Geger Demo di Solo, Semua Dagangan Dijarah Tak Tersisa
Berikut sosok Suwardi, penjual kripik korban perampokan saat geger demo di Kota Solo, Jawa Tengah.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
"Terus saya ditolong orang sampai bisa menjauh dari sana, tapi mata saya sudah perih," katanya, dikutip dari TribunSolo.com.
Tidak lama kemudian datang 3 orang tak dikenal.
Mereka langsung merampok dagangan milik Suwardi.
Baca juga: Sosok Subhan, Gugat Wapres Gibran Rp 125,01 Triliun ke Pengadilan
Ia sudah berusaha mempertahankan keripik-keripiknya.
Namun karena kalah jumlah, Suwardi harus terpaksa merelakan dagangannya dijarah orang tak bertanggungjawab.
“Terus tiba-tiba saya didatangi 3 orang dan kayu pikulan saya diambil."
"Saya bilang itu untuk saya jualan keripik, jualan saya belum laku satupun. Tapi, tetap saja dibawa lari,” lanjutnya.
Dapat donasi jutaan rupiah
Kejadian yang menimpa Suwardi menggugah hati warga untuk turut membantu mengeluarkan tangan.
Termasuk Agus Widanarko, warga Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Agus menggalang donasi, sementara warga lain dari Kampung Serengan, Solo, ikut membuatkan pikulan kayu karena milik Suwardi dibawa pelaku penjarahan.
Agus menjelaskan, donasi yang terkumpul sudah mencapai Rp2,2 juta.
Baca juga: Sosok 7 Tersangka Kasus Penyebaran Konten Provokatif Demo Ditangkap Polisi, Ada Pasangan Suami Istri
Donasi tersebut sudah diserahkan kepada Suwardi pada 4 September 2025.
“Saya juga upload di sosial media agar jualan Mbah Suwardi dilarisi."
"Ternyata netizen simpati dan menitipkan donasi dalam sehari terkumpul Rp 2,2 juta."
"Hari ini saya berikan ke mbah Wardi,” kata dia.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cerita Sedih Pedagang Dirampok Saat Demo Ricuh Solo : Biasa Tidur Emperan, Jalan Belasan Kilometer
(Tribunnews.com/Endra)(TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.