Minggu, 28 September 2025

Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI

Trauma Kasus Kematian Mahasiswa Unnes, Keluarga Tolak Kompolnas Datang Bersama Polisi

Kasus kematian Iko Unnes penuh kejanggalan. Keluarga menolak Kompolnas karena trauma makin dalam saat polisi datang.

Editor: Glery Lazuardi
Kompas.com
Keluarga almarhum Iko Juliant Junior, mahasiswa Unnes, menolak kedatangan Kompolnas bersama polisi karena memicu trauma lama. 

"Berbentuk lingkaran seperti benda tumpul warna merah, belum biru," ucap Ady.

Untuk itu, dia juga meminta pihak RSUP Kariadi agar ikut membantu penyelesaian perkara tersebut.

"Sebagai ahli tentunya karena kami juga ketahui, rekan-rekan sudah ketahui bahwa ada kode etik profesi keperawatan," ungkapnya.

Jaringan Gusdurian: Keluarga Iko Butuh Kejelasan Gamblang

Direktur Jaringan Gusdurian Alissa Wahid menambahkan, sampai saat ini, keluarga korban masih terpukul.

"Kondisi keluarga mereka memang masih terpukul, foto Iko masih di sana dan mereka masih terus mendoakan," ujarnya.

Menurutnya, Gus Dur juga akan melakukan hal yang serupa jika masih hidup.

Bahkan, dia meyakini apa yang dilakukan Gus Dur akan lebih lantang.

"Kalau almarhum Gus Dur ada, pasti akan mengunjungi dan akan berteriak lebih keras dibanding saya," lanjut Alissa.

Dia berpendapat bahwa apa yang dialami oleh Iko membutuhkan kejelasan secara gamblang agar keluarga dan masyarakat mengetahui peristiwa sebenarnya.

"Ini semua harus diperjelas," ucap dia.

Kasus ini jadi atensi publik karena butuh keterbukaan publik. Terutama untuk mengungkap kasus kematian korban. 


Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Momen Keluarga Iko Tolak Kedatangan Kompolnas ke Rumah Duka, Takut karena ada Polisi Berseragam, 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan