10 Hari Dirawat, Tak Ada Lagi Cacing Bersarang di Tubuh Balita Kakak Beradik di Bengkulu
Kondisi kakak beradik di Seluma Bengkulu yang menderita cacingan membaik, tak ada lagi cacing dan larva yang bersarang di tubuh mereka.
Penulis:
Theresia Felisiani
Kapolda Bengkulu menyampaikan, program bedah rumah ini bukan semata membangun dinding dan atap.
Tetapi membangun harapan bagi pemiliknya untuk hidup lebih baik lagi ke depannya.
"Kita membangun harapan pemilik untuk hidup lebih baik. Pembangunan ini mengawali harapan keluarga untuk bangkit menuju keluarga yang sejahtera," ucap Mardiyono.
Pembangunan juga menjadi introspeksi agar ke depan rasa kepedulian terhadap sesama lebih ditingkatkan.
Terkhusus kepedulian terhadap sesama di lingkungan tempat tinggal.
"Kasus balita cacingan ini jadikan pelajaran dan introspeksi. Ke depan rasa kepedulian terhadap sesama harus lebih ditingkatkan," kata Mardiyono.
Baca juga: 4 Fakta Bayi di Bengkulu Alami Cacingan: Keluarkan Cacing dari Mulut, Ada Gumpalan di Perut
Sementara itu Bupati Seluma Teddy Rahman mengatakan, pemerintah daerah berperan penting dalam upaya pengentasan rumah tak layak huni.
Sebagaimana diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 16 Tahun 2024.
"Kami pemerintahan daerah berperan penting dalam pengentasan rumah tak layak huni ini. Program ini terus kami gulirkan, untuk membangun dan merehab RTLH milik masyarakat," terang Teddy Rahman.
Pejabat di tingkat desa dan kelurahan ke depan harus lebih peka dan peduli terhadap masyarakat.
Pemerintahan desa dan kelurahan harus melakukan mitigasi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
"Benar kata pak Kapolda, kasus Balita cacingan ini harus kita jadikan introspeksi. Saya minta ke depan, pemerintahan desa dan kelurahan harus melakukan mitigasi permasalahan yang dihadapi masyarakat," ungkap Bupati Seluma.
Mitigasi inilah akan menjadi acuan pemerintah daerah untuk merumuskan program.
Sehingga program yang dilaksanakan Pemkab Seluma tepat dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
"Saya sangat tekankan ini ke Pemdes dan kelurahan. Jadi mohon kerjasamanya, agar program yang dilaksanakan benar menyentuh dan dirasakan oleh masyarakat," sampai Teddy Rahman.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.