Rabu, 1 Oktober 2025

Kisah Rodi, Buruh Difabel yang Tetap Bekerja dengan Satu Tangan hingga Dapat Hadiah Umrah

Difabel Rodi Kurnia dapat hadiah umrah dari Bupati Karawang berkat semangat hidupnya meski hanya punya satu tangan.

Editor: Glery Lazuardi
Tribunbekasi/Muhammad Azzam
Rodi Kurnia, buruh difabel di Karawang, menerima hadiah umrah dari Bupati Aep Syaepuloh atas keteguhan dan semangat hidupnya. 

Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengaku pertama kali mengenal Rodi di masjid.

Saat itu, ia melihat sosok yang penuh semangat beribadah meski dalam keterbatasan.

“Di balik keterbatasan dan kekurangannya, Rodi masih semangat dalam beribadah. Saya pertama kali bertemu beliau di masjid, saat salat Jumat,” ungkap Aep.

Hadiah Spiritual 

Bagi Rodi, kabar keberangkatan umrah ini adalah doa panjang yang akhirnya terkabul.

“Terima kasih kepada Pak Bupati. Perhatian ini sangat berarti bagi kami para disabilitas. Umrah ini sudah lama saya impikan,” ucap Rodi dengan suara bergetar.

Kepala Disnakertrans Karawang, Rosmalia Dewi, menilai langkah Bupati bukan hanya hadiah personal.

“Ini simbol nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap pegawainya, terutama mereka yang berasal dari kelompok disabilitas,” ujarnya.

Bupati Aep menambahkan, pembangunan daerah harus sejalan dengan kepedulian sosial. “Semua warga Karawang, tanpa terkecuali, harus merasakan perhatian yang sama dari pemerintah,” katanya.

Kisah Rodi adalah pengingat bahwa keterbatasan bukan alasan untuk berhenti bermimpi. 

Dari ruang kerja sederhana hingga kesempatan umroh, Rodi membuktikan bahwa ketabahan bisa membuka jalan ke mimpi besar.

Keberangkatannya bukan hanya perjalanan rohani pribadi, tapi juga inspirasi bagi banyak orang agar terus menumbuhkan empati dan solidaritas pada penyandang disabilitas.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved