Rabu, 8 Oktober 2025

Daftar Kerugian Yai Mim Imbas Berseteru dengan Sahara, Proyek Bareng Kementerian Terpaksa Kandas

Eks dosen UIN Malang, Yai Mim, menyebutkan daftar kerugian yang dialaminya imbas berseteru dengan Sahara.

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Sri Juliati
Tangkapan Layar YouTube Uya Kuya TV
YAI MIM MENANGIS - Mantan dosen UIN Malang, Muhammad Imam Muslimin atau Yai Mim menangis saat menanggapi fitnah dan tuduhan melakukan pelecehan seksual oleh tetangganya Nurul Sahara di YouTube Uya Kuya, Sabtu (4/10/2025). Yai Mim menyebutkan daftar kerugian yang dialaminya imbas berseteru dengan Sahara. 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan dosen UIN Malang, Imam Muslimin atau Yai Mim, mengaku mengalami kerugian materil dan immateriil imbas perseteruan dengan tetangganya, Nurul Sahara, seorang pemilik rental mobil.

Yai Mim dan Sahara adalah tetangga yang tinggal berdekatan di Perumahan Joyogrand Kavling Depag, Kota Malang, Jawa Timur.

Keduanya sempat berseteru karena lahan parkir hingga melebar ke permasalahan pribadi dan saling lapor polisi.

Yai Mim menjelaskan ada banyak kerugian yang dialami olehnya, terutama kerugian materil.

Terkait dengan kerugian immateriil, Yai Mim mengaku tidak bisa mengungkapkannya.

"Dampak dari pada apa yang telah dilakukan oleh Mbak Sahara ini terutama dampak materil dan immateriil," kata Yai Mim, dikutip dari YouTube Cumicumi, Rabu (8/10/2025).

"Dampak immateriil tidak bisa saya jelaskan, karena kalau saya menjelaskan saya suka terbawa emosi, nangis," imbuhnya.

Baca juga: Akhir Konflik Tetangga Yai Mim vs Sahara, Masalah Usai setelah Dikunjungi-Didamaikan Dedi Mulyadi

Kerugian pertama yang sangat memepengaruhi kehidupan Yai Mim adalah ia harus mengundurkan diri sebagai dosen S2 mata kuliah Filsafat Tasawuf di UIN Malang.

Sementara itu, kerugian kedua yaitu ia gagal menjalankan kerja sama dengan kementerian.

"Dampak materil yaitu antara lain saya harus mengundurkan diri sebagai pengajar Filsafat Tasawuf di pascasarjana UIN Malang," kata Yai Mim.

"Yang kedua, beberapa proyek yang telah saya bangun dengan beberapa kementerian itu dibatalkan," imbuhnya.

Kerugian lain yaitu Yai Mim batal mengisi ceramah di Malang karena dibatalkan oleh para mahasiswanya.

"Kemudian, saya diberhentikan dari seluruh jadwal khatib dan ceramah di Malang," ujarnya.

"Jadi seluruh mahasiswa men-cancel saya atau membatalkan jadwal yang sudah dikirim kepada saya, sehingga bagaimana pun itu semua ada uangnya," kata dia.

Tidak hanya itu, Yai Mim juga menyebut bahwa barang-barangnya banyak yang dirusak oleh pihak Sahara.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved