Selasa, 28 Oktober 2025

Kronologi Kepala SPPG di Bekasi Diduga Lecehkan Pegawainya, Minta Maaf Sambil Pegang-pegang

Dugaan pelecehan seksual oleh Kepala SPPG di Bekasi telah bergulir di polisi. Begini kronologinya.

Istimewa/TribunBekasi.com
DUGAAN PELECEHAN - Rekaman CCTV memperlihatkan dugaan pelecehan seksual dan kekerasan verbal di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jatiasih, Kota Bekasi, Kamis 9 Oktober 2025. Polisi kini menyelidiki laporan tersebut. 

Ringkasan Berita:
  • Kepala SPPG di kota Bekasi, KP, dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual oleh pegawainya, RDA.
  • Dugaan pelecehan itu terjadi ketika KP meminta maaf kepada RDA karena telah marah-marah.
  • Kini, kasus tersebut sudah bergulir di pihak kepolisian.

TRIBUNNEWS.com - RDA (28), korban pelecehan Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Bekasi, Jawa Barat, bakal diperiksa setelah melaporkan perbuatan atasannya, KP (29).

Namun, pemeriksaan itu ditunda sebab RDA tengah sakit dan akan dilakukan penjadwalan ulang.

"Segera kami komunikasikan pemanggilan (KP). Untuk pelapor kondisinya sedang sakit," kata Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu, Kamis (23/10/2025), dikutip dari TribunBekasi.com.

Terpisah, RDA membenarkan kondisi dirinya memang sedang tidak fit buntut pelecehan yang dialaminya.

RDA mengaku trauma sehingga kehilangan nafsu makan dan membuatnya sakit.

Ia juga merasakan tekanan mental, sebab takut ada ancaman dari KP.

Baca juga: Sosok KP, Kepala SPPG di Bekasi Diduga Lecehkan dan Aniaya Pegawai Wanita, Videonya Viral

"Karena saya juga khawatir nanti balasan pelaku ke saya seperti apa, psikis saya terganggu."

"Saya khawatir takut ada ancaman atau lainnya. Saya juga jadi tidak nafsu makan, tapi kalau ayah saya nenangin, baru bisa makan," ungkap RDA, Rabu (22/10/2025).

Lebih lanjut, RDA membeberkan kronologi pelecehan yang dilakukan KP terhadapnya.

RDA yang berprofesi sebagai akuntan SPPG, menanyakan soal dokumen pekerjaan kepada KP, Senin (6/10/2025).

Namun, menurut RDA, ia justru dimarahi dan dimaki-maki KP di hadapan rekan kerja yang lain.

"Padahal saya cuma tanya dokumen, tapi dia marah. (Dia) memaki saya seolah saya salah," kisah RDA, masih dari TribunBekasi.com.

Ia menyebut kemarahan KP terus berlanjut hingga Selasa (7/10/2025) dan Kamis (9/10/2025).

Saat itu, RDA dimaki-maki menggunakan kata kasar.

KP, sebut RDA, juga marah terhadap kepala koki SPPG tempat mereka bekerja.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved