Bukan Korban Kekerasan, Siswa SMP di Palembang Tewas Imbas Terpeleset karena Panik Ditegur Warga
Siswa SMP di Palembang yang ditemukan tewas di parit belakang sekolah bukanlah korban kekerasan. Dia tewas akibat terpeleset dan kepalanya terbentur.
"Anak itu bilang kalau ia lewat lorong," ujarnya.
Kemudian, saksi bersama rekannya memeriksa lorong tersebut yang mengarah ke parit belakang sekolah.
Saksi lantas kaget ketika melihat seorang anak tergeletak di parit dalam kondisi pakaian basah dan tanpa memakai sepatu.
Dia kemudian melaporkan penemuan tersebut ke pihak sekolah.
"Pas kami cek ternyata anaknya tidak bergerak lalu kami lapor pihak sekolah. Kondisi anaknya pakai seragam lengkap tapi tidak pakai sepatu dan kaos kaki," kata saksi.
Kini jenazah korban telah berada di rumah duka yang beralamat di Jalan Sukabangun II, Soak Simpur, Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, Sumsel.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Sumsel dengan judul "Polisi Ungkap Penyebab Siswa SMPN 26 Palembang Tewas di Parit Belakang Sekolah, Kepala Terbentur"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Sumsel/Rachmad Kurniawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.