Jumat, 7 November 2025

MotoGP

Geger Transfer Pembalap MotoGP 2027: Gegara Jorge Lorenzo, Marc Marquez Cabut dari Ducati

Bursa transfer pembalap MotoGP 2027 dipanaskan oleh Jorge Lorenzo untuk Marc Marquez meninggalkan Ducati demi mengejar label GOAT-nya MotoGP.

JORGE GUERRERO / AFP
TRANSFER PEMBALAP MOTOGP 2027 - Pembalap memulai balapan di MotoGP Spanyol Grand Prix di arena pacuan kuda Jerez di Jerez de la Frontera pada 1 Mei 2022. Marc Marquez diminta berganti tim pada MotoGP 2027 oleh Jorge Lorenzo. (Foto Arsip, Mei 2022). 
Ringkasan Berita:
  • Jorge Lorenzo membuat permintaan kepada Marc Marquez yang bisa menimbulkan kembali huru-hara di bursa transfer pembalap MotoGP 2027
  • Demi label GOAT, Marc Marquez diminta jadi juara dunia MotoGP lagi dengan tim yang berbeda
  • Dalam sejarahnya, belum ada pembalap MotoGP era 4 Tak yang juara dunia dengan tiga tim berbeda.

TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer pembalap MotoGP 2027 kembali memanas lewat pernyataan Jorge Lorenzo yang 'mengipasi' Marc Marquez untuk meninggalkan Ducati.

Jorge Lorenzo meminta Marc Marquez berpindah tim di MotoGP 2027 untuk sekali lagi menjadi juara dunia dan mengakhiri perdebatan siapa Greatest Of All Time (GOAT) yang sesungguhnya di MotoGP.

Maklum, hingga detik ini masih menjadi perdebatan panas siapa yang lebih pantas menyandang GOAT MotoGP antara Marc Marquez dengan Valentino Rossi. Mengingat keduanya sama-sama membukukan 7 gelar juara dunia di kelas premier.

Sebagai informasi, Marc Marquez masuk dalam bursa persaingan GOAT MotoGP karena sudah menyabet gelar juara dunia di tiga kelas berbeda.

Marc Marquez menyabet gelar juara dunia GP125cc pada tahun 2010. Balapan kategori ini berubah nama menjadi balapan Moto3 saat ini.

Berselang dua tahun, pembalap asal Cervera, Spanyol ini menjadi juara dunia MotoGP 2012. Naik ke kelas premier 2013 bersama Repsol Honda, menandai musim sensasional rider berjuluk The Baby Alien.

Menjalani debutnya di kelas para raja, MM93 meraup gelar juara dunia MotoGP 2013, yang dilanjutkan edisi 2014, 2016, 2017, 2018, 2019, dan terbaru 2025.

Hal serupa juga berlaku bagi Valentino Rossi.

Rossi menjadi juara dunia 125cc (sekarang Moto3) pada tahun 1997, lalu merengkuh titel kampiun dunia 250cc (sekarang Moto2),  Sementara itu, dari kelas MotoGP, Rossi berhasil meraih gelar juara dunia pada tahun 2001-2005, 2008, dan 2009.

Marc Marquez Diminta Pindah Tim

Sejauh ini Marc Marquez dan Valentino Rossi paling banyak diperdebatkan sebagai pembalap terbaik.

Keduanya tersebut sama-sama memenangi total sembilan gelar juara dunia, atau tujuh di MotoGP. Terlepas dari pencapaian legenda balap motor Giacomo Agostini yang sudah mengoleksi 15 titel juara dunia.

Marc Marquez dan Rossi sendiri memenangi gelar-gelar itu di dua pabrikan.

Marquez merengkuh enam titel bersama Honda, dan satu bersama Ducati yang didapatnya di 2025. Sementara itu Rossi merebut tiga titel di Honda, dan empat di Yamaha.

Baca juga: MotoGP 2026 - Kekecewaan Suksesor Marc Marquez Tak Dapat Jatah Motor Spek Pabrikan

Lorenzo mengatakan, Marc Marquez sudah layak di sejajarkan dengan Valentino Rossi dan Agostini.

Akan tetapi, menurut si mantan pembalap ini, Marquez akan tidak terbantahkan menyandang GOAT apabila menjadi juara dunia di tiga tim pabrikan berbeda.

"Okelah, tidak diragukan lagi bahwa ini adalah sebuah pencapaian yang selanjutnya mengamankan posisi dia sebagai setidaknya tiga pembalap terbaik dalam sejarah, jika bukan yang terbaik," ungkap Jorge Lorenzo kepada AS, dilansir Motosan.

"Akan selalu ada orang-orang yang mengingatkan bahwa Agostini punya 15 titel juara dunia, dan Marquez kemungkinan tidak akan pernah melampaui ataupun menyamainya," sambung Lorenzo yang semasa aktif menjadi pembalap berjuluk Por Fuera.

"Namun, dalam kaitannya dengan bakat dan kecepatan, jika kita hanya mempertimbangkan hal-hal itu, bakat dan kecepatan, bagi saya, dia itu pembalap terkuat, tercepat dalam sejarah," terang pria yang menyabet tiga gelar juara dunia MotoGP.

"Saya cukupkan itu saja,  dengan gelar ini, dia menjadi juara dengan dua pabrikan. Tapi jika dia menang dengan pabrikan ketiga, tidak akan ada keraguan lagi. Mereka yang mempertanyakan apakah dia yang terbaik dalam sejarah tidak akan punya alasan untuk membantahnya," Lorenzo menambahkan.

Marc Marquez terikat kontrak dengan Ducati pabrikan sampai akhir 2026.

Ducati menginginkan bisa terus diperkuat superstar balap motor Spanyol itu sampai gantung helm, tapi di sisi lain Marquez dihubungkan dengan comeback Honda.

Meski begitu, saran yang diberikan Marc Marquez terlihat sulit terealisasi. MM93 jelas menginginkan bertahan di pabrikan Ducati sebagai tim yang mampu menyediakan motor terbaik di grid MotoGP saat ini.

Bak gayung bersambut, pabrikan asal Bologna, Italia ini menginginkan Marc Marquez bertahan di garasinya hingga pensiun.

(Tribunnews.com/Giri)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved