Pendidikan GOTAG
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama
Berita
-
Ketua Umum PBNU Minta Maaf Undang Akademisi Pro-Israel Peter Berkowitz
Gus Yahya mengakui adanya kekhilafan dalam proses seleksi narasumber hingga menghadirkan Berkowitz, yang dikenal memiliki pandangan zionis.
-
Gelar FGD, LPP Nahdlatul Ulama Dorong Peremajaan Sawit Rakyat Demi Mengoptimalkan Hilirisasi
Lewat Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU), Pengurus Besar Nahdalatul Ulama mendukung optimalisasi hilirisasi sawit.
-
Ketua PBNU Soroti Longgarnya Regulasi Minuman Keras di Yogyakarta: Dampak Sosialnya Sangat Berbahaya
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ulil Abshar Abdalla menyoroti permasalahan minuman keras (miras)
-
Ma'ruf Amin Bersedia Damaikan PBNU-PKB, Asal Tak Dijadikan 'Peluru' Hantam Salah Satu Kubu
Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin bersedia jika diminta menjadi juru damai antara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) dengan PKB.
-
PCNU Indramayu Luruskan Bahwa Koordinator Aksi Demo di Kantor PBNU Kader Partai Kebangkitan Bangsa
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Indramayu M Mustofa menyatakan, bahwa aksi Aliansi Santri Gus Dur mendemo kantor PBNU.
-
Gus Yahya Nilai Tak Ada Alasan Cukup DPR Bentuk Pansus Angket Haji
Yahya Cholil Staquf memandang tidak ada alasan kuat bagi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) membentuk panitia khusus (Pansus) Angket Haji.
-
Lima Kader NU Tersenyum Foto Bareng Presiden Israel, Terancam Sanksi Dipecat dari Kepengurusan
PBNU) menyesalkan lima Nahdliyin yang bertemu Presiden Israel Isaac Herzog. Kunjungan itu dinilai sebagai tindakan orang yang tak memahami geopolitik
-
BREAKING NEWS PBNU Tetapkan Awal Puasa Ramadan Hari Selasa 12 Maret 2024
Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa (12/3/2024).
-
Koalisi Perubahan Sebut Said Aqil Berpotensi Masuk Timses Anies-Cak Imin
Partai anggota Koalisi Perubahan mengungkapkan Said Aqil berpotensi untuk masuk dalam tim sukses pemenangan Anies-Cak Imin.
-
Asrorun Niam Sholeh: Kepemimpinan Publik Kokoh Dengan Pondasi Keluarga Yang Kuat
Asrorun Niam Sholeh menekankan pentingnya membangun kepemimpinan publik yang kokoh dengan memulainya dari tingkat individu dan keluarga yang sukses.
-
Pro Kontra Ekspor Pasir Sedimentasi, Ini Kata PBNU
Wacana boleh tidaknya ekspor pasir hasil sedimentasi terus menimbulkan pro kontra di tengah-tengah masyarakat.
-
Ketua Umum PBNU Respons Qariah Disawer di Banten: Tidak Sopan, Tolong Hormati Al Quran
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Yahya Cholil Staquf atau akrab disapa Gus Yahya angkat bicara soal peristiwa qariah disawer penonton
-
Pastikan Kesuksesan Porseni, PBNU Lakukan Koordinasi Teknis bersama Pemkot Surakarta
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama bersama dengan jajaran panitia inti Porseni NU 2023 bertemu dengan Sekretaris Daerah Kota Surakarta bahas Porseni NU.
-
Buka Expo LP Ma'arif, Wakil Ketua Umum PBNU Optimis Masa Depan Pendidikan NU Cerah
Prof Nizar Ali membuka secara resmi Pameran Pendidikan (Expo) dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU PBNU.
-
PBNU Dan Vox Point Indonesia Sepakat Perkuat Wawasan Kebangsaan
Dalam audiensi tersebut pengurus Vox Point Indonesia menjelaskan keberadaan dan latar belakang Ormas Katolik yang lahir pada 12 Maret 2016 tersebut.
-
Daftar Politikus yang Jadi Pengurus PBNU 2022-2027, Ada dari PDIP hingga PPP
Berikut ini daftar politikus yang masuk dalam kepengurusan Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) masa khidtmat 2022-2027.
-
Sebut Dapat Dukungan 469 Suara Jelang Muktamar NU, Gus Yahya: Semua Real, Bukan Sekedar Klaim
Gus Yahya, menyatakan sudah mendapat dukungan dari 469 suara menjelang Muktamar Ke-34 NU
-
Panitia Nasional Muktamar ke-34 NU: Akhirnya yang Sangat Dikhawatirkan Tidak Terjadi
Mohammad Nuh bersyukur kekhawatiran akan pecahnya NU terkait penentuan jadwal Muktamar tidak terjadi.
-
PBNU Resmi Tetapkan Muktamar ke-34 NU pada 23-25 Desember 2021
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan Muktamar ke-34 NU di Lampung tetap diselenggarakan pada 23-25 Desember 2021
-
Legislator PAN Soroti Pernyataan Menag: Tendensius dan Timbulkan Kegaduhan
Ia menambahkan, pernyataan Menag telah mengaburkan bahkan menghilangkan peran aktif dan sikap toleransi dari wakil-wakil pemimpin Islam ketika itu.
