10 Pekerjaan yang Diprediksi Akan Digantikan oleh AI
10 profesi ini terancam karena kehadiran AI, siap-siap tergantikan. Adakah pekerjaan Anda di daftar ini?
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM – Teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) memang dapat membantu pekerjaan manusia.
Namun, sejumlah profesi mungkin terancam tergantikan karena kehadiran teknologi ini.
Mengutip eWeek dengan data dari situs willrobotstakemyjob.com, berikut adalah 10 pekerjaan yang kemungkinan besar akan digantikan oleh AI di masa depan.
Willrobotstakemyjob.com adalah situs web yang memberikan perkiraan kepada pengguna mengenai seberapa besar kemungkinan pekerjaan mereka diotomatisasi oleh robot.
1. Petugas Entri Data
Risiko Penggantian oleh AI: 95 persen
Petugas entri data berisiko tinggi tergantikan oleh AI karena pekerjaan mereka umumnya terdiri dari tugas-tugas terstruktur dan berulang yang mudah diotomatisasi.
Alat-alat berbasis AI dapat memproses data dalam jumlah besar secara cepat dan dengan kesalahan minimal, sehingga menghemat waktu dan biaya perusahaan.
Dengan kemajuan dalam pemrosesan bahasa alami (natural language processing/NLP) dan pengenalan karakter optik (OCR), AI kini juga mampu mengelola data tidak terstruktur seperti catatan tulisan tangan atau dokumen yang dipindai.
Karena AI dapat menyelesaikan tugas ini dengan lebih efisien, perusahaan cenderung mengurangi ketergantungan pada tenaga manusia untuk pekerjaan entri data.

2. Telemarketer
Risiko Penggantian oleh AI: 94 persen
Pekerjaan telemarketing kemungkinan besar akan digantikan oleh AI karena tugasnya yang berfokus pada membaca skrip dan menangani interaksi rutin pelanggan, sesuatu yang kini bisa dikerjakan AI dengan cepat dan efektif.
Baca juga: AI Mulai Membantah Instruksi Manusia, Diminta Shut Down tapi Menolak
Chatbot dan asisten suara berbasis AI mampu melakukan panggilan, menjawab pertanyaan, hingga mempersonalisasi percakapan berdasarkan data pelanggan.
Selain itu, AI dapat beroperasi 24 jam tanpa jeda dan menangani banyak panggilan sekaligus, menjadikannya alternatif yang jauh lebih efisien secara biaya dibandingkan tenaga kerja manusia.
3. Pembukuan
Risiko Penggantian oleh AI: 94 persen
Pekerjaan pembukuan sangat rentan digantikan oleh AI karena bersifat lugas dan repetitif, persis seperti tujuan alat AI diciptakan.
Sumber: TribunSolo.com
10 Kota AI Terbaik di Dunia: Tetangga Indonesia Juara, Asia Dominan |
![]() |
---|
Persaingan AI Memanas: Elon Musk Gugat Apple dan OpenAI atas Dugaan Kolusi Antimonopoli |
![]() |
---|
Praktisi Pemasaran Didorong Manfaatkan AI di Intrigue MAdVerse Summit 2025 |
![]() |
---|
Mendikdasmen: Mata Pelajaran Coding dan AI Bakal Diterapkan di Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
AI Dinilai Tak Bisa Dilepaskan dari Tanggung Jawab Etis dan Perlindungan Data |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.