TOPIK
RUU PPRT
-
Badan Legislasi (Baleg) DPR RI mulai melakukan penyusunan Rancangan Undang-Undang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT).
-
Peneliti Formappi Lucius Karus, menyoroti nasib RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), yang tak kunjung disahkan DPR RI.
-
Menurut Bob Hasan saat ini banyak orang yang menggunakan jasa PRT tapi tidak sadar soal kapasitas ekonomi yang dimilikinya.
-
Pasalnya menurut Bob, DPR memiliki kalender reses yang berarti hitungan tiga bulan yang ditargetkan tak sesuai kalender pada umumnya.
-
Martin Manurung, menyatakan Presiden Prabowo Subianto dan DPR RI sepemikiran untuk menuntaskan pembahasan RUU Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).
-
Sejumlah pekerja rumah tangga (PRT) melakukan aksi jalan bareng dari depan Gedung Sarinah menuju Patung Kuda Monas, Sabtu (15/2/2025).
-
Fraksi PKB mengawal 17 RUU yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat seperti RUU PPRT, RUU Masyarakat Hukum Adat, RUU Pangan, dll.
-
Lita mengatakan, semua kelengkapan untuk RUU PPRT disahkan telah dipenuhi dan diserahkan JALA PRT ke DPR. Namun, DPR tak kunjung menindaklanjutinya.
-
Sejumlah pekerja rumah tangga (PRT) menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023) malam.
-
Sejumlah pekerja rumah tangga (PRT) menggelar aksi pasang jemuran dan mogok makan di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/8/2023)
-
Poster-poster ini akan dipamerkan dengan menggunakan tali jemuran di depan Gedung DPR RI, Jakarta.
-
Lita Anggraini, berharap RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) segera disahkan sebelum anggota DPR sibuk oleh Pemilu 2024.
-
Sejumlah elemen masyarakat sipil bersama pekerja rumah tangga (PRT) melakukan aksi mogok makan di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (14/8/2023).
-
Dalam aksi mendesak DPR mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), sejumlah PRT di enam wilayah di Indonesia bakal melakukan aksi mogok
-
(YLBHI) M. Isnur berharap, isu pengesahan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) turut disampaikan Presiden RI Jokowi
-
Ribuan pekerja rumah tangga (PRT) akan menggelar aksi mogok makan di depan Gedung DPR RI saat sidang tahunan DPR/MPR RI pada tanggal 16 Agustus 2023.
-
Aksi mogok makan itu akan digelar mulai tanggal 14 Agustus dan juga akan dilakukan di seluruh kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
-
Lita Anggraini mengatakan, aksi yang akan dilakukan oleh Aliansi Mogok Makan Untuk UU PRT ini dilakukan karena pihaknya melihat lambannya DPR RI
-
Lita Anggraini mendesak pembahasan RUU PPRT harus segera dibahas pada masa sidang Agustus mendatang.
-
Koordinator Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT), Lita Anggraini menilai bahwa pembahasan RUU PPRT di DPR tidak ada perkembangan
-
Fajar mendesak pemerintah Indonesia untuk sahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).
-
lamanya pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) indikasi lemahnya kehadiran negara melindungi warganya
-
Akademisi nilai RUU PPRT perlu disahkan oleh pemerintah jadi Undang-Undang karena UU tersebut bukan hanya perlu tetapi sebuah kewajiban bagi negara.
-
Koordinator Nasional JALA PRT Lita Anggraeni mengatakan, pihaknya akan terus berjuang untuk disahkannya RUU PRT.
-
Belasan pekerja rumah tangga (PRT) menggelar Aksi Rabuan di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).
-
Puan Maharani memastikan DPR RI akan membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) secara tuntas.
-
Ketua DPR RI Puan Maharani berbicara progres pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT).
-
Diketahui DIM RUU PPRT telah dibahas mencakup 367 DIM, terdiri dari 239 DIM batang tubuh dan 128 DIM penjelasan.
-
pemerintah telah menyelesaikan pembahasan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) Rancangan Undang-Undang tentang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga
-
Komnas Perempuan berharap pembahasan DIM RUU PPRT yang dilakukan pemerintah dapat dipercepat.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved