Selasa, 19 Agustus 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Manifesto Hukum Adaptif: Melampaui Teks, Merengkuh Keadilan

Hukum yang adaptif menekankan bahwa hukum tidak bisa lagi dianggap sebagai teks yang sakral dan tertutup. 

|
Editor: Sri Juliati
freepik.com
HUKUM ADAPTIF - Ilustrasi mengenai hukum yang diambil dari situs freepik.com, Senin (28/4/2025). Hukum yang adaptif menekankan bahwa hukum tidak bisa lagi dianggap sebagai teks yang sakral dan tertutup. 

Mereka adalah subjek aktif yang memikul tanggung jawab historis untuk memastikan bahwa hukum, berdasarkan fakta sejarah, akan selalu berada di pihak yang adil.

Prinsip Tindakan Hukum Adaptif

Ada tiga prinsip utama yang menjadi syarat mutlak bagi berlangsungnya hukum adaptif: 

Itikad Baik

Adaptasi hukum harus didorong oleh niat tulus untuk memperjuangkan keadilan. 

Tanpa iktikad baik, sifat adaptif dalam hukum hanya akan menjadi topeng bagi kekuasaan untuk memanipulasi kebenaran. 

Oleh karena itu, semua aktor hukum harus menunjukkan transparansi moral dalam setiap inovasi dan interpretasi hukum yang mereka lakukan.

Konteks Sosial sebagai Fondasi Tafsir

Hukum tidak bisa dipisahkan dari ruang dan waktu. 

Setiap perubahan hukum—baik dalam proses legislasi maupun penegakan hukum—harus ditujukkan pada pemahaman yang mendalam tentang realitas sosial. 

Pemahaman akan konteks sosial tersebut bukan hanya sebatas bagian dari latar belakang, namun justru materi pokok yang membentuk makna hukum itu sendiri.

Tindakan Afirmatif sebagai Koreksi Keadilan

Hukum adaptif menyadari bahwa hukum tidak pernah netral. 

Dalam masyarakat yang tidak setara, netralitas sering kali berarti berpihak atau bahkan melanggengkan ketidakadilan. 

Hukum yang adaptif harus berani mengambil sikap melalui tindakan afirmatif—yaitu langkah-langkah sadar untuk memperbaiki ketimpangan, memulihkan hak-hak kelompok marjinal, dan meruntuhkan hak istimewa struktural yang dapat merusak cita-cita keadilan. 

Hukum yang adaptif selalu menolak pandangan bahwa hukum itu hanya sekedar dogma. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan