Tahun Lalu Pendapatan Firma Akuntan Global RSM Tembus Rp 161 T, Ini Faktor Pendorongnya
RSM International mencatatkan pendapatan 10 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 161 triliun di 2024.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Firma akuntan publik dan konsultasi global RSM International mencatatkan pendapatan 10 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 161 triliun di 2024 (kurs Rp16.100 per dolar AS).
Didorong oleh peningkatan pendapatan di berbagai lini bisnis, termasuk assurance, pajak, dan konsultasi, pendapatan tahun lalu diketahui tumbuh 6 persen.
Pendapatan dari jasa assurance meningkat 15 persen, sementara jasa pajak tumbuh 11 persen menjadi 2,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 46,7 triliun. Lini konsultasi tetap stabil dengan pendapatan 3,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 62,9 triliun, menjadikannya yang terbaik selama tiga tahun berturut-turut.
Beberapa faktor utama yang mendukung pertumbuhan RSM di 2024 meliputi tujuh akuisisi di Eropa yang berkontribusi pada peningkatan pendapatan sebesar 8 persen, serta integrasi strategis firma anggota di Amerika Tengah.
Di Amerika Latin, penggabungan operasional enam firma anggota membantu mencatatkan pertumbuhan tahunan sebesar 13 persen.
Asia Pasifik juga menunjukkan kinerja positif dengan pendapatan 1,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 17,7 triliun, mencerminkan pertumbuhan 7 persen.
Sementara itu, di Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA), investasi dalam teknologi dan digitalisasi mendorong peningkatan pendapatan sebesar 38 persen.
"Pencapaian RSM secara global mencerminkan kepercayaan yang diberikan oleh klien terhadap layanan kami, serta komitmen kami dalam mendukung pertumbuhan bisnis," ujar Chief Executive Partner RSM Indonesia Amir Abadi Jusuf, Minggu (9/2/2025).
Baca juga: Raup Rp120 Triliun, Pendapatan RSM Internasional Tumbuh 15 Persen
Dengan pertumbuhan signifikan di berbagai wilayah, termasuk Asia Pasifik, RSM terus menunjukkan peran pentingnya dalam mendukung transformasi bisnis melalui solusi yang inovatif.
"Di Indonesia, kami terus memperkuat kapabilitas kami dalam layanan assurance, pajak, dan konsultasi, sejalan dengan strategi global RSM yang berfokus pada inovasi, digitalisasi, dan kolaborasi lintas wilayah," ujarnya.
Baca juga: RSM Indonesia Kantongi Sertifikasi ISO 27001 di Bidang Keamanan Teknologi Informasi
Amir Abadi mengatakan, hasil tahun ini menunjukkan bahwa klien dan anggota bertahan di tengah kondisi pasar yang penuh tantangan.
Digitalisasi Aset Jadi Strategi Pemkot Surabaya Genjot PAD 2025 |
![]() |
---|
Tito Karnavian Dorong Pemda Sultra Hidupkan UMKM untuk Tingkatkan PAD |
![]() |
---|
Pendapatan Anggota DPR Tembus Rp104 Juta per Bulan, KSPI: Buruh Hanya Dapat Rp170 Ribu |
![]() |
---|
Mendagri dan Kadin Bahas Pemberdayaan UMKM untuk Dongkrak Pendapatan Daerah |
![]() |
---|
Majukan Jakarta lewat Pajak: Fondasi untuk Masa Depan Kota Global |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.