Hadapi Tekanan Pasar, Industri Asuransi Tetap Agresif Garap Bisnis Unitlink
Di Indonesia, produk unitlink masih memiliki segmen pasar tertentu karena bersifat jangka panjang.
Penulis:
Choirul Arifin
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
Di Indonesia, produk unitlink masih memiliki segmen pasar tertentu karena bersifat jangka panjang. Terlebih jika didukung dengan edukasi yang baik ke masyarakat terkait manfaat dan risiko berinvestasi di unitlink.
Selain AXA Mandiri, perusahaan asuransi jiwa yang juga memasarkan unitlink adalah PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life). Produk yang dipasarkan antara lain fund saham dengan mata uang dolar AS dan fund dalam rupiah.
Fund dalam dolar AS di 2024 lalu mencatatkan pertumbuhan dengan imbal hasil sebesar 14,24 persen secara year to date (YtD) di awal November 2024.
Asuransi Generali Indonesia juga memasarkan produk unitlink. Namun hingga kuartal III-2024, perolehan premi perusahaan ini masih didominasi oleh produk asuransi tradisional ketimbang unitlink.
Asuransi Jiwa Tradisional
Direktur AXA Mandiri, Rudi Nugraha mengatakan, Asuransi Mandiri Ultimate Legacy merupakan produk asuransi jiwa tradisional dan memiliki manfaat meninggal dunia, meninggal dunia akibat kecelakaan serta booster uang pertanggungan sehingga nasabah dapat mempersiapkan hingga 350 persen uang pertanggungan atau setara hingga 18 kali dari total premi yang dibayarkan.
Asuransi ini memiliki tiga pilihan masa pembayaran premi yaitu, pembayaran sekaligus, masa pembayaran dua tahun dan masa pembayaran lima tahun. Perlindungan ke tertanggung hingga usia 100 tahun dengan uang pertanggungan minimal sebesar Rp2 miliar.
Manfaat Asuransi Mandiri Ultimate Legacy tersebut dapat memberikan ketenangan bagi nasabah karena adanya perlindungan yang berarti bagi keluarga di masa depan apabila terjadi risiko.(tribunnews/fin)
Riset Membuktikan, Orang Kaya Makin Serius Miliki Asuransi di Usia 45-50 Tahun |
![]() |
---|
AdMedika Raih Penghargaan Excellence in Health Insurance Infrastructure di BUMN Awards 2025 |
![]() |
---|
Industri Asuransi dan Majelis Wakaf Muhammadiyah Akselerasi Ekosistem Keuangan Syariah |
![]() |
---|
Jasa Keuangan dan Asuransi Berkontribusi 0,13 Persen Pada Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 |
![]() |
---|
Industri Asuransi Syariah Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan Lewat SICA 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.