Menko AHY Sebut Bandara Komodo Labuan Bajo Perlu Pengembangan: Terasa Sesak
Bandara Komodo telah mengalami peningkatan signifikan arus penumpang pascapandemi, bahkan mendekati batas kapasitas maksimum.
Ringkasan Berita:
- Bandara Komodo telah mengalami peningkatan signifikan arus penumpang pascapandemi, bahkan mendekati batas kapasitas maksimum.
- AHY mendapati area ruang tunggu yang mulai terasa sempit.
- Pengembangan bandara diperlukan karena sektor pariwisata sangat bergantung pada infrastrukturnya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengusulkan agar kapasitas Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditingkatkan.
Menurut AHY, Bandara Komodo telah mengalami peningkatan signifikan arus penumpang pascapandemi, bahkan mendekati batas kapasitas maksimum.
"Dari kapasitas bandara 1,1 juta penumpang per tahun, ini rasanya sudah bisa dicapai, bahkan dilampaui,” katanya dikutip dari siaran pers pada Senin (17/11/2025).
Baca juga: Buntut Bandara Komodo Ditutup, Wisatawan Gunakan Kapal untuk Keluar dari Labuan Bajo
Selain itu, saat meninjau langsung Bandara Komodo, ia mendapati area ruang tunggu yang mulai terasa sempit.
"Tadi saya dilaporkan juga seating atau kapasitas ruang tunggu cukup baik, tetapi memang karena terbatasnya ruang atau dimensi yang ada, kita harus menambah kapasitas supaya tidak terasa sesak,” ujar AHY.
Ia memperkirakan jumlah penumpang pada November dan Desember akan terus meningkat.
Oleh karena itu, ia menyebut perlunya kapasitas yang ditingkatkan karena saat ini sudah sangat optimal pemanfaatannya.
Lalu, pengembangan bandara ini diperlukan karena sektor pariwisata sangat bergantung pada infrastrukturnya.
"Kemampuan bandara, terminal, juga jaringan jalan yang kita harapkan dapat mempercepat perjalanan siapa pun yang datang ke Labuan Bajo maupun NTT," ucap AHY.
Ia menyebut usulan pengembangan bandara ini sudah diajukan dan kini tinggal dipantau untuk mendukung percepatan pertumbuhan sektor pariwisata.
| Gerak Cepat Senator Sumbar Irman Gusman Dorong Konektivitas dan Branding Pariwisata Ranah Minang |
|
|---|
| Liburan Akhir Tahun, Damri Tawarkan Open Trip Bali Selama 5 Hari dengan Biaya Rp1,9 Juta per Orang |
|
|---|
| Melchias Mekeng Dorong Generasi Muda Labuan Bajo Hidupkan Semangat Empat Pilar Kebangsaan |
|
|---|
| Dorong Wisata Konservasi Fauna, 9.115 Peserta Ramaikan Kontes Foto Internasional IAPVC 2025 |
|
|---|
| Wonderful Indonesia: Paradoks Promosi Tanpa Pintu Digital |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/AHY-bandara-komodo-bajo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.