Ibadah Haji 2025
VIDEO Kisah Mbah Sumbuk, Jemaah Haji Tertua, Naik Bus Khusus dengan Lift Hidrolik Menuju Makkah
Mbah Sumbuk diantar ke Makkah menggunakan bus khusus yang dilengkapi lift hidrolik agar ia tetap bisa duduk di kursi roda tanpa harus turun naik
Penulis:
Dewi Agustina
Editor:
Srihandriatmo Malau
Mbah Sumbuk sempat mengatakan dirinya tak bisa berjalan walau sudah sampai di Makkah.
Warijan kemudian meyakinkan Mbah Sumbuk bahwa yang penting dia dalam kondisi sehat.
Tak hanya itu, Mbah Sumbuk juga menanyakan apakah ada beras di Tanah Suci karena dia tak bisa membelinya.
Warijan kemudian menjelaskan bahwa Mbah Sumbuk tak perlu repot harus mencari makan karena di selama menjalankan haji, semuanya disiapkan termasuk urusan makanan.
Mbah Sumbuk juga mengatakan kalau dia tidak makan daging kambing dan ayam broiler.
Diminta Mbah Sumbuk Mengurusnya Sampai Meninggal
Sukmi (56), salah satu anak yang mendampingi Mbah Sumbuk mengatakan ibunya itu mendaftar haji tahun 2019.
Sementara Sukmi sudah lebih dulu mendaftar yakni di tahun 2012.
Sukmi beserta suami dan seorang anaknya mendampingi Mbah Sumbuk untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
"Saya, terus suami saya, anak saya," kata Sukmi.
Sukmi mengatakan ibunya, Mbah Sumbuk memiliki 10 orang anak.
Namun kini anaknya tinggal 6 orang dan Sukmi adalah anak bungsu.
Itulah sebabnya Sukmi diminta sang ibu untuk mengurusnya sampai ajal menjemput.
"Suruh ngurusin sampai, kata dia (mbah Sumbuk), suruh ngurusin sampai meninggal. Jadi saya urusin," kata Sukmi. (Tribunnews/Dewi Agustina)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.