Bunga Mawar Pink Mahasiswa Ilmu Kesehatan Arab Saudi Sambut Jemaah Haji Kloter UPG 33 di Jeddah

TRIBUNNEWS.COM, JEDDAH – Suasana berbeda terasa saat sebanyak 389 jemaah haji Kloter UPG 33 Embarkasi Ujungpandang tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (25/5/2025) siang.

Di Gate E3 bandara, saat para jemaah menunggu proses selanjutnya menuju bus, mereka disambut hangat oleh sejumlah mahasiswa dari King Saud bin Abdulaziz University for Health Sciences (KSAU).

Para mahasiswa itu menyapa jemaah dengan senyum ramah sambil membagikan sekuntum bunga mawar berwarna pink kepada masing-masing jemaah.

“Terima kasih,” ujar seorang jemaah perempuan sembari menundukkan kepala menerima mawar yang disodorkan kepadanya. Para mahasiswa membalasnya dengan senyum hangat.

Salah satu mahasiswi KSAU kepada Tribunnews mengatakan, pembagian bunga tersebut adalah bentuk penghargaan dan doa mereka bagi jemaah asal Indonesia.

“Kami mendoakan agar seluruh jemaah Indonesia selalu dalam keadaan sehat dan menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.

Baca juga: Kisah Penghubung Jemaah Haji, Kepiawaian Melobi Lancarkan Pendorongan Jemaah Lansia

Total sebanyak 393 orang dalam kloter ini—terdiri dari 389 jemaah dan 4 petugas kloter (TPHI, TPIHI, dan TKHI)—tiba dengan penerbangan GA 1133 dan mendarat di Bandara Jeddah pada pukul 10.00 WAS.

Sebelum diarahkan menuju bus untuk melanjutkan perjalanan ke Makkah, Pembimbing Ibadah (Bimbad), Mohamad Sirot Al Mustaqim, menyampaikan pesan kepada jemaah agar tetap menjaga kesehatan.

“Saya mengingatkan jemaah haji, terutama yang masih mengonsumsi obat-obatan, agar tidak lupa meminumnya,” ujar Sirot kepada Tribunnews.

Ia juga mengingatkan agar seluruh jemaah menjaga ihramnya karena mereka akan langsung menuju Makkah untuk melaksanakan umrah wajib.

Bagi jemaah perempuan yang masih mengenakan masker, ia mengimbau untuk melepasnya karena menutup wajah merupakan salah satu larangan saat berihram.

Hal serupa juga diingatkan kepada jemaah laki-laki agar tidak melanggar aturan ihram.

Ketua Kloter UPG 33, Darussalam, menyampaikan bahwa seluruh jemaah dalam kondisi sehat, kecuali dua orang yang saat ini masih menjalani perawatan di Klinik Embarkasi Makassar.

“Ada dua jemaah yang belum layak terbang dan masih dirawat. Jika kondisi mereka membaik, nantinya akan diberangkatkan dengan kloter 35 atau 39,” jelasnya.

Dalam kloter tersebut terdapat 11 jemaah lansia yang menggunakan kursi roda.