Kamis, 21 Agustus 2025

Ibadah Haji 2025

Jemaah Haji Indonesia Hilang Belum Ditemukan, DPR Minta Kejelasan Status, Masih Hidup atau Meninggal

DPR RI bereaksi atas hilangnya jemaah haji Indonesi yang sampai saat ini belum ditemukan. 

Penulis: Chaerul Umam
Tribunnews.com/Husein Sanusi
CUACA EKSTREM MAKKAH - Sejumlah jemaah haji bersiap untuk melaksanakan ibadah Salat Jumat di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (26/7/2019), saat cuaca ekstrem suhu 48 derajat celsius. Kabar terkini dari Arab Saudi, 3 jemaah haji yang hilang belum jelas keberadaaanya, DPR RI bereaksi atas hilangnya jemaah haji Indonesi yang sampai saat ini belum ditemukan.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – DPR RI bereaksi atas hilangnya jemaah haji Indonesi yang sampai saat ini belum ditemukan. 


Wakil Ketua DPR RI Fraksi PKB Cucun Ahmad Syamsurijal merespons kabar tiga jemaah haji Indonesia yang hilang di Arab Saudi.

Baca juga: 2 Jemaah Hilang Sejak Akhir Mei 2025 Belum Diketahui Nasibnya, Ibadah Haji Sudah Dibadalkan


Cucun mendesak pemerintah, khususnya Kementerian Agama, harus segera memastikan status tiga WNI tersebut.

“Bukan hanya dorongan. Tugas kan, pastikan, statusnya kepada penanggung jawab PPIH di sana,” kata Cucun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Cucun meminta agar pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, yang masih bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan haji, dapat segera memberikan kejelasan kepada publik dan keluarga jemaah yang hilang.

Baca juga: 3 Jemaah Haji yang Hilang Belum Diketahui Nasibnya, PPIH Arab Saudi Terus Lakukan Upaya Pencarian

“Kita sampaikan kepada pemerintah, terutama Kementerian Agama yang masih bertanggung jawab mengurusin jemaah haji. Harus memastikan jemaah ini bisa ditemukan kalau masih hidup,” tegasnya.

Ia juga menekankan bahwa jika ketiganya sudah meninggal dunia, maka kepastian tersebut tetap harus disampaikan secara resmi kepada pihak keluarga. Menurutnya, tidak boleh ada ketidakpastian atas status jemaah.

“Walaupun misalkan sudah meninggal juga harus ada kepastian buat keluarga. Nggak boleh tidak ada kepastian. Ini menjadi catatan kita juga DPR,” tandasnya.

 

Hal serupa juga disampaikan anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Mahdalena.

Ia mendesak pemerintah agar lebih serius dan sigap dalam menangani kasus hilangnya tiga jemaah haji asal Indonesia di Makkah, Arab Saudi. 

Dia meminta Kementerian Agama bersama Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi meningkatkan intensitas pencarian secara menyeluruh dan transparan.

"Saya sangat prihatin atas hilangnya tiga jemaah kita di Tanah Suci. Pemerintah harus serius, sigap, dan transparan dalam proses pencarian. Ini menyangkut nyawa dan keselamatan warga negara kita," ujar Mahdalena dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Mahdalena menekankan pentingnya koordinasi erat antara otoritas Indonesia dan keamanan Arab Saudi, serta optimalisasi teknologi dalam pelacakan, seperti penggunaan kamera CCTV di area-area strategis dan pemanfaatan data pergerakan jemaah.

"Kita tidak bisa hanya mengandalkan laporan manual. Sudah saatnya ada sistem pelacakan yang lebih modern, dan pemerintah wajib mengevaluasi sistem manajemen pergerakan jemaah secara menyeluruh," ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan