Ibadah Haji 2025
Update 3 Jemaah Haji Hilang: Kemenag Intensifkan Pencarian Koordinasi dengan Arab Saudi
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan pihaknya masih terus mencari tiga jemaah haji Indonesia yang hilang di Arab Saudi.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Dewi Agustina
"Di lobi hotel itu tidak ada orang lagi, kemudian bapak itu keluar. Nah selesai keluar hotel itu tidak masuk ke kamar lagi, ini berita yang masuk ke kami," kata Harun kepada Media Center Haji, Minggu (22/6/2025).
Sementara itu berdasarkan data Siskohat, Sukardi dan Nurimah masuk gelombang II kedatangan dan tiba di hari yang sama pada 25 Mei 2025 lalu.
"Ini ada jemaah yang terlepas dari kloternya sejak kedatangan dua hari dan tiga hari di Tanah Suci. Terlepas dari rombongannya sebelum Armuzna," kata Kabid Pelindungan Jemaah (Linjam) PPIH Arab Saudi, Harun Arrasyid kepada Media Center Haji (MCH) Daker Bandara, Senin (16/6/2025) di Kantor Urusan Haji (KUH) Indonesia, Jeddah, Arab Saudi.
Informasi yang beredar melalui grup perpesanan, jemaah Nurimah dilaporkan terlepas dari rombongan saat mengunjungi Masjidil Haram di Makkah.
Sementara Sukardi terakhir kali terlihat berada di Hotel Tala'ea Al-Khair Makkah pada saat hilang tanggal 29 Mei 2025.
"Ada pendampingnya karena Ibu Nurimah informasinya usia 80 tahun dan Bapak Sukardi usianya 77 tahun," kata Harun.
Harun menyebut baik Nurimah maupun Sukardi datang bersama rombongan KBIHU.
Sejak dilaporkan ada dua jemaah yang hilang, Tim Linjam telah melakukan pencarian melalui 2 tim.
Selain melakukan pencarian di sekitar Wilayah Makkah dan Jeddah, tim juga melakukan pencarian hingga ke kantor-kantor polisi.
Tim juga berkoordinasi dengan pihak KJRI Jeddah.
"KJRI juga bersama tim kami melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan konsul haji di Jeddah dan rekan-rekan kesehatan yang ada di KKHI," kata Harun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.