Senin, 17 November 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perjalanan Krisis Ukraina-Rusia, Konflik Berjalan 2 Bulan, Moskow Bantah Rencana Invasi

Rusia menempatkan lebih dari 100.000 tentara di perbatasannya dengan Ukraina sehingga memicu kecaman Barat tentang invasi yang bisa terjadi kapan saja

Editor: Daryono
YouTube
Mobilisasi ratusan ribu pasukan Rusia di perbatasan dengan Ukraina. 

AS dan Rusia berdebat tentang krisis Ukraina pada sesi tertutup khusus Dewan Keamanan PBB, seperti dikutip Al Jazeera.

Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield mengatakan kepada dewan bahwa invasi Rusia ke Ukraina akan mengancam keamanan global.

Utusan Rusia untuk PBB Vasily Nebenzya menuduh Washington dan sekutunya mengobarkan ancaman perang meskipun Moskow berulang kali menyangkal rencana invasi.

“Diskusi tentang ancaman perang sangat provokatif. Anda hampir menyerukan ini. Anda ingin itu terjadi,” kata Nebenzya.

1 Februari 2022

Dikutip Al Jazeera Putin membantah merencanakan invasi dan menuduh AS mengabaikan tuntutan keamanan negaranya. 

“Sudah jelas bahwa kekhawatiran mendasar Rusia akhirnya diabaikan,” katanya.

Baca juga: Ukraina Serukan Pertemuan dengan Rusia dalam Waktu 48 Jam, Bahas Ketegangan Perbatasan

Poster Presiden Rusia Vladimir Putin dijadikan latihan sasaran di sepanjang parit di garis depan dengan separatis yang didukung Rusia di dekat desa Zolote, di wilayah Lugansk, pada Jumat (21/1/2022). Inggris menuduh Moskow mendekati mantan politisi dan akan menempatkan pemimpin pro-Rusia di Ukraina.
Poster Presiden Rusia Vladimir Putin dijadikan latihan sasaran di sepanjang parit di garis depan dengan separatis yang didukung Rusia di dekat desa Zolote, di wilayah Lugansk, pada Jumat (21/1/2022). Inggris menuduh Moskow mendekati mantan politisi dan akan menempatkan pemimpin pro-Rusia di Ukraina. (AFP)

6 Februari 2022

Rusia telah membangun 70 persen dari pembangunan militer yang dibutuhkan untuk meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina, menurut pejabat Amerika yang dikutip secara anonim di media AS, dilansir Al Jazeera.

8 Februari 2022

Diwartakan Al Jazeera Presiden Prancis Emmanuel Macron bertemu Putin untuk pembicaraan maraton di Moskow dan mengatakan kepada wartawan bahwa Rusia tidak akan meningkatkan krisis Ukraina.

Namun, Kremlin membantah bahwa Macron dan Putin mencapai kesepakatan untuk mengurangi eskalasi krisis.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa "dalam situasi saat ini, Moskow dan Paris tidak dapat mencapai kesepakatan apapun".

10 Februari 2022

Diberitakan Al Jazeera, Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss dan Menlu Rusia Sergey Lavrov mengadakan pembicaraan tanpa hasil.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved