Jumat, 5 September 2025

Ricuh Kupang: Empat polisi luka dan mobil patroli dibakar, sampai kapan TNI-Polri bentrok?

Kericuhan di Kupang, NTT melibatkan sejumlah anggota TNI-Polri. Mengapa konflik anggota kedua institusi ini terus berulang?

Saat keributan terjadi, terdapat anggota POM yang melakukan pengamanan saat itu.

Kegaduhan yang terjadi berangsur membaik dan pertandingan dihentikan sementara. Ia tidak menduga adanya kejadian lanjutan seperti yang terlihat dalam video, yaitu korban luka dan pengrusakan fasilitas polisi.

"Semua sudah berkerumun di luar untuk ambil motor karena sudah tidak lanjut pertandingan lagi," katanya.

Selang 20 menit kemudian, sisa pertandingan pertama dilanjutkan. Namun ia tidak berniat menyaksikannya lagi, dan mengaku kecewa.

"Untuk panik sebenarnya tidak. Saya pikir sudah bayar karcis tapi pertandingan seperti itu ya tentunya kita kecewa," ungkapnya.

'Empat anggota polisi luka'

Polda NTT dalam rilisnya menyebut empat polisi terluka. Sebanyak tiga orang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara dan satu lainnya di Rumah Sakit Wirasakti. Ada yang luka cukup berat dan luka ringan.

Kerusakan material berupa tiga sepeda motor dan satu mobil yang dibakar, satu mobil lainnya juga dirusak. Tiga pos pengamanan Idulfitri juga rusak.

Kapolda NTT bantah serangan di rumah jabatan

Johni pun membantah rumah jabatan Kapolda NTT diserang atau dilempar.

Namun, ia tak memungkiri bahwa anggotanya yang sedang piket saat itu terpaksa melepas tembakan ke udara. Alasannya, kata dia, untuk membubarkan kelompok orang yang membuat kegaduhan dengan suara motor.

"Sekitar 20-an sepeda motor yang berputar di persimpangan depan rumah Kapolda. Kita lakukan pengusiran dan mereka langsung meninggalkan tempat," jelas Johni.

Polisi: situasi sudah kondusif

"Sementara ini, situasi kondusif," kata Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy, dalam pesan tertulis kepada BBC News Indonesia, Kamis (20/04).

Ariasandy melanjutkan, Polda NTT bersama dengan Korem 161/Wira Sakti, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal), dan Pangkalan Udara TNI AU (Lanud El Tari) telah melakukan pertemuan "untuk menentukan tindak lanjut."

"Masing-masing berkomitmen untuk mendeteksi adanya keterlibatan anggota, dan akan ditindak sesuai aturan yang berlaku," jelas Ariasandy.

Pihak mana yang paling dirugikan?

Insiden pengrusakan pos dan pembakaran kendaraan milik polisi di Kota Kupang sangat benar-benar disayangkan, begitu kata sosiolog dari Universitas Nusa Cendana, Lasarus Jehamat.

Halaman
1234
Sumber: BBC Indonesia
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan