Konflik Palestina Vs Israel
Erdogan: Benjamin Netanyahu Sudah Tak Bisa Diajak Bicara, Turki Tarik Duta Besar untuk Israel
Turki menarik Duta Besarnya untuk Israel, menghapuskan nama Benjamin Netanyahu. Langkah itu diambil sebagai protes atas pembantaian warga sipil Gaza.
Editor:
Muhammad Barir
Kementerian luar negeri Israel akhir pekan lalu mengatakan pihaknya mengevaluasi kembali hubungan dengan Ankara karena retorika Turki yang semakin memanas mengenai perang Israel-Hamas.
Sebelumnya mereka telah menarik semua diplomat dari Turki dan negara-negara regional lainnya sebagai tindakan pencegahan keamanan.
Erdogan mengatakan pada hari Sabtu bahwa Turki tidak mampu sepenuhnya memutuskan kontak diplomatik antara kedua pihak.
“Memutus hubungan sama sekali tidak mungkin dilakukan, terutama dalam diplomasi internasional,” kata Erdogan.
Dia mengatakan kepala badan intelijen MIT Ibrahim Kalin mempelopori upaya Turki untuk mencoba menengahi diakhirinya perang.
“Ibrahim Kalin sedang berbicara dengan pihak Israel. Tentu saja dia juga sedang bernegosiasi dengan Palestina dan Hamas,” kata Erdogan.
Namun dia mengatakan Netanyahu memikul tanggung jawab utama atas kekerasan tersebut dan telah kehilangan dukungan dari warganya sendiri.
“Yang perlu dia lakukan adalah mengambil langkah mundur dan menghentikan hal ini,” kata Erdogan.
Pemimpin Turki telah mengambil sikap yang jauh lebih hati-hati pada hari-hari pertama perang.
Israel dan Turki baru tahun lalu setuju untuk mengangkat kembali duta besar mereka setelah satu dekade kedua negara tidak menjalin hubungan baik.
Mereka juga melanjutkan diskusi mengenai proyek pipa gas alam yang didukung AS yang dapat menjadi landasan bagi kerja sama yang lebih jangka panjang di tahun-tahun mendatang.
Erdogan mengatakan pemerintah Israel berperilaku seperti Penjahat Perang.
Erdogan memimpin unjuk rasa besar-besaran di Istanbul akhir pekan lalu dan menuduh pemerintah Israel berperilaku seperti “penjahat perang” dan berusaha “membasmi” warga Palestina.
Massa Pro-Palestina Serbu Pangkalan Udara yang Menampung Pasukan Amerika Serikat di Adana Turki
Massa Pro-Palestina menyerbu Pangkalan Udara di Adana, Turki yang menampung pasukan Amerika Serikat di Turki.
Konflik Palestina Vs Israel
7 Negara Kutuk Israel, Kecam Ide Netanyahu Perluas Pemukiman Yahudi di Tepi Barat |
---|
Gaza Kritis, Dilanda Wabah Penyakit Kulit Mematikan Hingga Ancam Nyawa Jutaan Pengungsi |
---|
Beredar Foto Sniper Israel Bidik Warga Gaza di Lokasi Pembagian Bantuan |
---|
Israel Bersiap Kuasai Gaza, Kerahkan 100 Ribu Tentara Cadangan demi Percepat Pendudukan |
---|
Analisis Pengamat: Siasat Liga Arab Tabrak Tabiat Israel-AS Kuasai Gaza |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.