Senin, 1 September 2025

Bantah Klaim Diakuisisi Elon Musk, Direksi OpenAI Tegaskan Belum Ada Satu pun Tawaran Masuk

Dewan direksi OpenAI pada hari Rabu ini (12/2/2025) menegaskan pihaknya belum menerima penawaran resmi dari mana pun termasuk konsorsium Elon Musk

Penulis: Bobby W
Editor: Sri Juliati
Tangkap layar channel YouTube Y Combinator
ENGGAN JUAL OPENAI - CEO OpenAI Sam Altman dalam sebuah wawancara yang diunggah di channel YouTube Y Combinator pada 8 November 2024. Dewan direksi OpenAI pada hari Rabu ini (12/2/2025) menegaskan pihaknya belum menerima penawaran resmi dari mana pun termasuk konsorsium yang dipimpin Elon Musk. 

TRIBUNNEWS.COM - Dewan direksi perusahaan berbasis kecerdasan buatan (AI) OpenAI akhirnya buka suara terkait rumor alih kepemilikan yang akan dilakukan Elon Musk.

Seperti yang diwartakan sebelumnya, pada Selasa (11/2/2025), pemilik perusahaan mobil listrik Tesla tersebut diisukan akan membeli OpenAI melalui sebuah konsorsium dengan dana sekitar  $97,4 miliar atau setara Rp 1.592 triliun.

Dikutip dari Reuters, Dewan direksi OpenAI pada Rabu (12/2/2025) ini menegaskan pihaknya belum menerima penawaran resmi dari mana pun termasuk konsorsium yang dipimpin Elon Musk.

Pernyataan ini bertentangan dengan klaim pengacara Elon Musk, Marc Toberoff sehari sebelumnya.

Toberoff kala itu mengatakan kepada Reuters bahwa ia telah mengirimkan tawaran tersebut kepada penasihat hukum eksternal OpenAI di firma hukum Wachtell, Lipton, Rosen & Katz melalui email pada Senin (10/2/2025). 

Penawaran sepanjang empat halaman tersebut juga ditandatangani oleh Musk dan investor lainnya serta ditujukan kepada dewan direksi, kata Toberoff.

"Apakah Sam Altman memilih untuk menyampaikan atau menahan hal ini dari anggota dewan OpenAI lainnya adalah di luar kendali kami," ungkap Toberoff merujuk pada CEO OpenAI.

Menanggapi klaim tersebut, Sam Altman selaku CEO OpenAI pun memberikan bantahan keras.

"OpenAI tidak dijual !" tegas Sam Altman kepada Reuters ketika ditanya tentang tawaran Musk untuk membelinya. 

Ia menilai tawaran dari konsorsium yang dipimpin Musk tersebut tak perlu dianggap serius.

"Perusahaan ini tidak dijual. Ini adalah salah satu taktiknya untuk mencoba mengganggu kami," kata Altman, merujuk pada Musk. 

Baca juga: BYD Gandeng Deepseek untuk Fitur AI Swakemudi di Mobil Pintar Mereka

Adapun penawaran Musk ini juga muncul di tengah pertarungan antara keduanya terkait transisi OpenAI menjadi entitas berorientasi profit.

 "Saya tidak punya kata apa-apa untuk disampaikan. Menurut saya, ini (tawaran Musk) adalah hal yang konyol," kata Altman di sela-sela KTT AI di Paris.

Dalam pesan internal kepada karyawan OpenAI pada hari Senin, Altman juga mengatakan bahwa meskipun dewan direksi belum secara resmi meninjau tawaran tersebut, mereka berencana untuk menolaknya berdasarkan kepentingan misi OpenAI.

Nama Elon Musk dalam sejarah berdirinya OpenAI sendiri bukanlah hal yang asing.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan