PT Maruichi Indonesia Bakal Dapat Pinjaman 100 Juta Yen dari Bank Jepang
Maruichi Industry yang didirikan pada tahun 1971,bergerak dalam produksi dan penjualan suku cadang sepeda motor dan mobil
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – PT Maruichi Indonesia (PTMIC) akan menerima pinjaman sebesar 100 juta yen atau Rp11 miliar dari bank Jepang, khususnya melalui kerja sama antara Japan Bank for International Cooperation (JBIC) dan Hamamatsu Iwata Shinkin Bank.
"Hari ini (25/2/2025), Japan Bank for International Cooperation (JBIC) telah menandatangani perjanjian dengan Hamamatsu Iwata Shinkin Bank untuk memberikan pinjaman kepada PT Maruichi Indonesia (PTMIC), anak perusahaan dari Maruichi Kogyo Co., Ltd. yang berkantor pusat di Prefektur Shizuoka, dengan Direktur Mamoru Ichiki," ungkap sumber Tribunnews.com pada Selasa (25/2/2025).
Perjanjian ini mencakup penandatanganan jaminan pinjaman dengan jumlah pokok yang dijamin sebesar 100 juta yen. Biasanya, bunga pinjaman dari Jepang berkisar sekitar 1,5 persen per tahun.
Pinjaman ini bertujuan untuk mendukung pembiayaan lintas batas oleh Hamamatsu Iwata Shinkin Bank kepada PTMIC. Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai kegiatan manufaktur dan penjualan suku cadang sepeda motor dan mobil PTMIC di Karawang, Jawa Barat, Indonesia.
Maruichi Industry, perusahaan kecil dan menengah asal Jepang yang didirikan pada tahun 1971, bergerak dalam produksi dan penjualan suku cadang sepeda motor dan mobil.
Baca juga: Bank Resona Perdania Dapat Pinjaman Kredit Investasi 10 Juta USD Dari JBIC
Perusahaan ini mendirikan PTMIC di Indonesia pada tahun 2002 dan telah memasok produk terutama ke anak perusahaan lokal produsen kopling Jepang. Sejak didirikan, PTMIC terus memperluas bisnisnya.
Dengan latar belakang pertumbuhan ekonomi dan faktor lainnya, permintaan sepeda motor dan mobil di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya diperkirakan akan terus meningkat.
Maruichi Industry berencana untuk lebih mengembangkan bisnisnya di Indonesia melalui PTMIC.
Pinjaman ini diharapkan dapat mendukung pengembangan bisnis Maruichi Industry di luar negeri, berkontribusi dalam menjaga dan meningkatkan daya saing internasional industri Jepang, serta memperkuat ketahanan rantai pasokan perusahaan Jepang di Indonesia.
Sebagai lembaga keuangan berbasis kebijakan, JBIC akan terus mendukung ekspansi bisnis perusahaan-perusahaan Jepang, termasuk usaha kecil dan menengah (UKM), di kawasan Asia Tenggara.
Hal ini dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga keuangan regional dan berbagai fasilitas keuangan yang dimiliki JBIC.
Bagi yang ingin berdiskusi lebih lanjut mengenai pinjaman bank Jepang, kelompok Pencinta Jepang membuka kesempatan bergabung secara gratis. Silakan kirim nama, alamat, dan nomor WhatsApp ke: **tkyjepang@gmail.com**.
5 Rekomendasi Restoran Teppanyaki di Jakarta, Harga Menu Mulai Rp18 Ribu hingga Rp 2,4 Juta |
![]() |
---|
EAFF & AFF Bersatu Demi Tuan Rumah Piala Dunia 2046, Jepang Pimpin Operasi Senyapnya |
![]() |
---|
Sandiaga Uno Dorong Kemandirian Ekonomi Desa, Targetkan Lapangan Kerja Meluas |
![]() |
---|
Jelang Pemilu Parlemen Jepang 20 Juli, Isu Diskriminasi Asing Dimainkan Para Kandidat |
![]() |
---|
WNI di Jepang Diduga Lakukan Percobaan Pembunuhan, Terancam 2 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.