Konflik Iran Vs Israel
Pentagon Klaim Program Nuklir Iran Mundur hingga Dua Tahun Pascaserangan Amerika Serikat
Juru Bicara Departemen Pertahanan AS, Sean Parnell, menyatakan bahwa penilaian resmi dari kerusakan akibat serangan tersebut mendekati durasi 2 tahun
Editor:
Muhammad Zulfikar
Namun, Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth pekan lalu menegaskan tidak ada laporan intelijen yang ia terima yang menunjukkan Iran memindahkan uranium yang diperkaya untuk melindunginya dari serangan AS.
Sebagai informasi, penilaian awal dari Badan Intelijen Pertahanan AS pada minggu lalu menyiratkan bahwa serangan AS terhadap tiga situs nuklir Iran mungkin hanya menunda program nuklir Iran selama beberapa bulan.
Namun, para pejabat pemerintahan Trump mengklaim kalau penilaian tersebut memiliki tidak dapat dipercaya dan bahwa bukti baru dari intelijen menunjukkan bahwa serangan tersebut menimbulkan kerugian besar bagi program nuklir Iran.
Dari pihak Iran, Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araqchi, mengonfirmasi kerusakan parah di situs nuklir Fordow.
"Tidak ada yang tahu persis apa yang terjadi di Fordow. Meskipun demikian, apa yang kami ketahui sejauh ini adalah bahwa fasilitas-fasilitas tersebut telah rusak parah dan berat," ujar Araqchi dalam wawancara dengan CBS News pada Selasa. (Grace Sanny Vania)
Konflik Iran Vs Israel
Iran di Ambang Bencana, Waduk Susut 10 Juta Warga Teheran Hadapi Risiko Krisis Air |
---|
Gudang Senjata AS Menipis karena Seperempat Rudal THAAD Digunakan untuk Israel dari Serangan Iran |
---|
Kementerian Intelijen Iran Merinci Taktik Kontraintelijen Jitu Selama Perang Iran Lawan Israel & AS |
---|
Arab Tolak Perintah Trump, Enggan Serahkan Rudal THAAD untuk Bantu Israel Hadapi Iran |
---|
Tanda-Tanda Israel Sedang Siapkan Serangan Baru ke Iran, Ancaman Nuklir Cuma Kedok |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.