Selasa, 28 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Bakar Gudang Bantuan Ukraina di London, Pengedar Narkoba Rekrutan Wagner Group Dihukum 17 Tahun

Pengedar narkoba yang direkrut Wagner Group untuk membakar gudang bantuan Ukraina di London dijatuhi hukuman 17 tahun penjara.

Kepolisian Metropolitan/PA
KONFLIK RUSIA-UKRAINA - Dylan Earl (kiri) dan Jake Reeves (kanan) dijatuhi hukuman penjara panjang pada Jumat (24/10/2025), menurut Kepolisian Metropolitan/PA. Dylan Earl terbukti menjadi dalang pembakaran sebuah gudang bantuan untuk Ukraina di London timur. 

Ringkasan Berita:
  • Seorang pengedar narkoba Inggris, Dylan Earl (21), dijatuhi 17 tahun penjara karena membakar gudang bantuan Ukraina di London atas perintah Wagner Group.
  • Kebakaran pada Maret 2024 itu menyebabkan kerugian £1,3 juta sekitar Rp26 miliar.
  • Earl direkrut lewat Telegram dan dijanjikan £9.000 sekitar Rp180 juta,
  • Ia menjadi orang pertama yang dihukum berdasarkan Undang-Undang Keamanan Nasional Inggris 2023.
  • Jaksa menyebut aksi itu bagian dari kampanye sabotase pro-Rusia di Eropa.

TRIBUNNEWS.COM – Seorang pengedar narkoba asal Inggris, Dylan Earl (21), dijatuhi hukuman 17 tahun penjara.

Ia terbukti menjadi dalang pembakaran sebuah gudang bantuan untuk Ukraina di London timur.

Aksi tersebut, dilakukan atas perintah kelompok tentara bayaran pro-Rusia, Wagner Group.

BBC melaporkan, aksi pembakaran pada Maret 2024 itu menargetkan gudang di kawasan industri Leyton.

Gudang ini digunakan untuk mengirim barang bantuan ke Ukraina, termasuk terminal satelit Starlink milik Elon Musk.

Kebakaran tersebut, menyebabkan kerugian sekitar £1,3 juta sekitar Rp 26 miliar.

Bahkan, membutuhkan 60 petugas pemadam untuk memadamkan api.

Jaksa menggambarkan kasus ini sebagai bagian dari “kampanye terorisme dan sabotase yang direncanakan” demi kepentingan negara Rusia.

Hakim Mrs Justice Cheema-Grubb menjatuhkan vonis di Pengadilan Old Bailey pada Jumat (24/10/2025) waktu setempat.

Earl mengaku bersalah atas pelanggaran Undang-Undang Keamanan Nasional 2023 dan pembakaran berat.

Ia juga mengakui terlibat dalam rencana menculik Evgeny Chichvarkin, seorang pengusaha Rusia yang kritis terhadap Kremlin, sebelum akhirnya ditangkap.

Baca juga: Alasan Trump Tak Beri Tomahawk ke Ukraina, Butuh Latihan Khusus dan Lama

Rekan Earl, Jake Reeves (24), dijatuhi 12 tahun penjara karena membantu merekrut kelompok pelaku pembakaran.

Keduanya menjadi orang pertama yang dihukum berdasarkan Undang-Undang Keamanan Nasional terbaru Inggris.

Undang-undang ini sendiri dirancang untuk menindak ancaman non-tradisional seperti proksi asing dan pelaku kriminal bayaran.

Direkrut Wagner Lewat Aplikasi Pesan

Menurut jaksa, Earl direkrut oleh Wagner melalui aplikasi Telegram.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved