Minggu, 16 November 2025

Ledakan di Kantor Polisi Jammu & Kashmir India Tewaskan 9 Orang, Ada Kaitan dengan Insiden Red Fort

Ledakan berasal dari tumpukan bahan peledak hasil rampasan operasi penangkapan teroris terkait insiden di Red Fort beberapa waktu lalu.

Penulis: Bobby W
Editor: Suci BangunDS
Tangkap layar Youtube NDTV
LEDAKAN KASHMIR INDIA - Tangkap layar Youtube NDTV terkait Suasana mencekam setelah ledakan besar menimpa sebuah kantor polisi Nowgam di Jammu dan Kashmir pada Jumat malam (15/11/2025). Ledakan berasal dari tumpukan bahan peledak hasil rampasan operasi penangkapan teroris terkait insiden di Red Fort, beberapa waktu lalu. 

Ringkasan Berita:
  • Ledakan besar terjadi di kantor polisi Nowgam, Jammu dan Kashmir, India pada Jumat malam (14/11/2025) 
  • Ledakan menewaskan sedikitnya 9 orang dan melukai 27 lainnya
  • Ledakan berasal dari tumpukan bahan peledak hasil sitaan operasi antiteror.setelah ledakan mobil mematikan di Red Fort Delhi yang diklasifikasikan sebagai aksi terorisme,
  • Dalam operasi Antiteror di Jammu dan Kashmir, polisi menangkap tujuh tersangka dan menyita 2.900 kg bahan peledak.

TRIBUNNEWS.COM - Suasana mencekam kembali melanda India setelah ledakan besar menimpa sebuah kantor polisi Nowgam di Jammu dan Kashmirpada Jumat (15/11/2025) malam.

Menurut kepala kepolisian wilayah tersebut, ledakan berasal dari tumpukan bahan peledak hasil rampasan operasi penangkapan teroris terkait insiden di Red Fort Benteng Merah, Delhi beberapa waktu lalu.

Akibat kejadian fatal ini, setidaknya sembilan orang tewas dan 27 lainnya luka-luka akibat ledakan, demikian disampaikan oleh pihak Kepolisian.

Dikutip dari Reuters, korban tewas meliputi anggota kepolisian, pejabat pemerintah, serta staf forensik yang sedang memeriksa bahan peledak tersebut pada saat kejadian.

Hal ini diungkapkan Nalin Prabhat, Direktur Jenderal Kepolisian wilayah Jammu dan Kashmir yang dikelola pemerintah pusat, dalam konferensi pers.

Prabhat menyatakan, penyebab ledakan pada Jumat malam serta tingkat kerusakannya sedang dalam proses investigasi.

Ia menegaskan, tidak ada keterlibatan kelompok militan dalam insiden tersebut, seraya menjelaskan bahwa pemeriksaan forensik dan kimia terhadap bahan peledak yang sebelumnya diamankan sedang berlangsung

Adapun ledakan diduga terjadi karena hal yang tidak disengaja.

"Spekulasi lain mengenai penyebab insiden ini tidak perlu," ujarnya.

Seorang sumber kepolisian mengungkapkan, identifikasi jenazah masih berlangsung karena sebagian tubuh korban hangus terbakar.

"Intensitas ledakan begitu kuat hingga beberapa bagian tubuh ditemukan di rumah-rumah sekitar, berjarak 100–200 meter dari kantor polisi," tambah sumber tersebut.

Ledakan ini terjadi selang beberapa hari setelah ledakan mobil mematikan di ibu kota India, New Delhi, yang menewaskan minimal delapan orang pada Senin lalu (10/11/2025). 

Baca juga: Fakta-Fakta Ledakan Mobil di Dekat Situs Bersejarah Red Fort India: Setidaknya 10 Orang Tewas

Pemerintah India mengonfirmasi pada Rabu (13/11/2025) bahwa ledakan mobil di Delhi yang menewaskan delapan orang dan melukai 20 orang tersebut ditangani sebagai "insiden terorisme". 

Mereka berjanji mengusut tuntas pelakunya secepat mungkin.

Sebelumnya, tiga sumber yang mengetahui investigasi menyebut polisi memeriksa kemungkinan keterkaitan ledakan tersebut dengan penangkapan tujuh pria dari wilayah Kashmir yang membawa senjata dan bahan peledak.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved