Selasa, 25 November 2025

Donald Trump Pimpin Amerika Serikat

DOGE Runtuh: Proyek Reformasi Besar Trump–Musk Bubar Sebelum Waktunya

Departemen DOGE yang dipimpin Elon Musk dibubarkan sebelum waktunya, menandai kegagalan proyek reformasi besar, meninggalkan banyak tanda tanya publik

Fox News
DOGE RUNTUH - Departemen DOGE gagasan Presiden Trump yang dipimpin miliarder Elon Musk dibubarkan sebelum waktunya, Isu pembubaran mencuat sejak Juni 2025, saat staf mulai mengemas barang dan mencari rumah baru, sementara tokoh kunci seperti Elon Musk dan Joe Gebbia meninggalkan departemen. 

Ringkasan Berita:
  • Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) resmi dibubarkan sebelum kontrak selesai, OPM mengambil alih fungsi utamanya, menandai berakhirnya proyek reformasi besar Trump–Musk.
  • DOGE gagal menunjukkan transparansi dan bukti penghematan miliaran dolar; operasi agresif tanpa koordinasi dan konflik internal mempercepat kehancurannya.
  • Isu pembubaran mencuat sejak Juni 2025, staf mulai mengemas barang dan mencari rumah baru, sementara tokoh kunci seperti Elon Musk dan Joe Gebbia meninggalkan departemen.

TRIBUNNEWS.COM - Inisiatif pemerintahan yang diluncurkan dengan penuh gema oleh Presiden AS Donald Trump, Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), dikabarkan telah dibubarkan sebelum waktunya.

Isu ini mencuat setelah Direktur Office of Personnel Management (OPM) Scott Kupor, DOGE memberikan konfirmasi terkait keberadaan Departemen DOGE.

"DOGE tidak ada," kata Kupor saat ditanya terkait status DOGE, dikutip dari The Guardian, Senin (24/11/2025).

Dalam keterangan resminya, Kupor menyampaikan bahwa OPM telah mengambil alih sebagian besar tanggung jawab sebelumnya di bawah DOGE dan bahwa lembaga tersebut “tidak ada lagi” sebagai badan terpisah.

Langkah pembubaran menunjukkan bahwa ikon reformasi pemerintahan yang besar-besaran itu gagal mempertahankan momentum dan transparansi publik.

DOGE yang dibentuk pada Januari tahun ini sempat diberi tugas Presiden Trump untuk memangkas birokrasi Washington dengan cepat.

Termasuk mengurangi ukuran lembaga federal, memotong anggaran, dan mengalihkan fokus kerja birokrat ke prioritas pemerintahan Trump.

Lembaga ini sebelumnya mengklaim penghematan miliaran dolar, namun kemudian terbukti angka-angka tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen.

Banyak pihak menilai bahwa DOGE gagal memberikan bukti konkret mengenai penghematan miliaran dolar yang diklaim.

Kurangnya akuntabilitas dan dokumentasi publik membuat keberhasilan program tersebut sulit diverifikasi.

Meski pemerintah Trump belum memberikan pernyataan resmi penuh mengenai pembubaran tersebut, dokumen resmi dan konfirmasi OPM menunjukkan bahwa DOGE secara de facto telah “dihentikan”.

Baca juga: Pegawai DOGE Ketar-Ketir, Takut Dipecat Setelah Trump dan Musk Pecah Kongsi

Pengamat menilai bahwa pembubaran DOGE muncul akibat sejumlah masalah.

Diantaranya seperti kurangnya akuntabilitas publik, operasi yang terlalu agresif tanpa koordinasi antar-agen, serta konflik internal yang melibatkan Musk dan Trump sendiri

Isu Pembubaran DOGE Mencuat Sejak Awal Musim Panas

Kecurigaan bahwa Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) telah dibubarkan mulai mencuat sejak awal musim panas tahun ini, tepatnya pada bulan juni.

Isu tersebut pertama kali merebak setelah laporan Politico pada Juni lalu.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved