Cuaca Panas dan Terik saat Siang Hari Berpotensi Heat Stroke, Berikut Gejala dan Pencegahannya
Waspada potensi heat stroke ketika cuaca panas dan terik saat siang hari, simak gejala dan pencegahannya.

Segeralah berlindung di tempat teduh atau masuk ke ruanagan ber-AC jika sudah merasa mual atau pusing.
Baca: BMKG: Potensi Suhu Panas di Indonesia Masih Berlangsung Sampai Akhir Oktober
Baca: BMKG Pastikan Gempa 5,5 SR di Tuapejat Sumbar Tak Berpotensi Tsunami
Agar terhindar dari heat stroke ketika cuaca terasa panas dan terik, perhatikan hal-hal di bawah ini:
1. Minum banyak air sepanjang hari.
2. Tetap di ruangan ber-AC setiap kali merasa terlalu hangat.
3. Kenakan pakaian ringan dan berwarna terang, juga berbahan longgar yang memungkinkan udara masuk ke kulit.
4. Hindari aktivitas berat di waktu-waktu terpanas (antara pukul 10.00-16.00). Jika harus beraktivitas, sering-seringlah beristirahat dan hindari mengenakan seragam atau peralatan berat.
5. Minum lebih sedikit kafein dan alkohol yang bisa menyebabkan dehidrasi.

Jika seseorang terlanjur mengalami heat stroke, berikut pertolongan pertama yang bisa diberikan.
1. Mengompres bagian leher, ketiak, dan selangkangan menggunakan es.
2. Menyemprotkan air dingin.
Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, Jumat 22 November: Medan Hujan, Jakarta Cerah Berawan |
![]() |
---|
Diminta Antar Berobat ke Rumah Sakit, Pria Gowa Justru Bunuh Kekasihnya |
![]() |
---|
BMKG: Prakiraan Cuaca Besok, Jumat 22 November 2019, Waspada Tinggi Gelombang Hingga 4 Meter |
![]() |
---|
Kasus Mayat dalam Seprei: Kronologi Penemuan Hingga Sang Pacar Diduga Pembunuhnya |
![]() |
---|
Peringatan Dini Besok Jumat 22 November 2019, Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi |
![]() |
---|