Perubahan Gaya Hidup Picu Penyakit Gerd dan Kini Jadi Tren di Masyarakat
Faktor-faktor resiko pemicu penyakit gerd adalah obesitas, merokok, alkohol, stres, kopi, dan sering tidur dalam kondisi terlentang.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Choirul Arifin
"Saya bisa merasakan bagaimana pasien Gerd ketika sedang kambuh, asam lambung naik sesak nafas dan seperti tercekik tetapi percayalah kondisi serangan Gerd tidak akan menyebabkan kematian," ujar dia.
Ia mengatakan, untuk dapat mengobati asam lambung memerlukan pengobatan yang teratur dan panjang.
Setidaknya perlu waktu 6-8 minggu untuk bisa membuat produksi asam lambung rendah atau gerd sembuh.
Baca juga: Apa Itu GERD? Kenali Gejala Hingga Cara Aman untuk Mencegahnya
"Harus diketahui oleh masyarakat biasanya kita butuh waktu juga untuk menekan produksi asam lambung tersebut artinya apa pengobatan itu harus jangka panjang. Paling tidak sekitar 6 sampai 8 minggu," kata dia dikutip dalam video yang diterima.
"Biasanya pasien itu merasa dua minggu sudah enak dia enggak kontrol lagi ke dokter. Enggak begitu. Untuk proses penyembuhan dari penyakit asam lambung itu membutuhkan waktu paling tidak 6-8 minggu," sambung dia.
Gejala gerd biasanya merasakan panas dada seperti terbakar dan mulutnya pahit dan.
"Ini terjadi karena memang adanya isi lambung itu yang balik arah dari lambung ke kerongkongan. Kondisi ini ya jadi kondisi ini sebenarnya bisa kita cegah," kata Prof Ari.
Sering Disamakan, Ini Perbedaan Mag dan GERD yang Perlu Diketahui |
![]() |
---|
Berapa Banyak Konsumsi Matcha yang Aman Dikonsumsi untuk Penderita Asam Lambung? |
![]() |
---|
Benarkah GERD Bisa Menyebabkan Kematian Mendadak? Begini Penjelasan Dokter |
![]() |
---|
Daewoong Hadirkan Fexuprazan, Obat GERD Pilihan di 30 Negara, Siap Masuki Pasar Indonesia |
![]() |
---|
Fakta Kakek Tewas di Gunung Kemukus, Tak Ada Identitas hingga Tewas saat Mobil Terparkir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.