Manfaatkan Teknologi Analisis Data, Industri Asuransi Sepakati Kerjasama dengan Kemenkes
Pemanfaatan teknologi digital di sektor kesehatan masyarakat kini semakin meluas, terutama oleh industri asuransi.
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemanfaatan teknologi digital di sektor kesehatan masyarakat kini semakin meluas, terutama oleh industri asuransi.
Terbaru, Prudential Indonesia meneken perjanjian kerjasama dengan Kementerian Kesehatan RI untuk pemanfaatan teknologi analisis data kesehatan untuk memperkuat sistem informasi nasional.
Kerjasama ini sekaligus untuk mendukung transformasi sistem kesehatan berbasis data dan berkelanjutan dan difokuskan pada pengembangan analisis data melalui ekosistem Satusehat.
Ekosistem ini mengintegrasikan aplikasi dan sistem informasi dari berbagai pihak, termasuk fasilitas kesehatan, regulator, penjamin, dan penyedia layanan digital.
Kerjasama kedua pihak mencakup dukungan kebijakan strategis, penguatan infrastruktur digital, serta peningkatan kapasitas SDM di bidang analisis data kesehatan guna mendorong pengambilan keputusan berbasis bukti.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Tony Benitez mengatakan perusahaanbya berkomitmen memperkuat fondasi sistem kesehatan nasional melalui pemanfaatan teknologi dan data.
“Dukungan dari sektor swasta seperti Prudential sangat penting untuk mempercepat proses transformasi kesehatan. Prudential Indonesia percaya bahwa pemanfaatan teknologi dan data secara optimal akan meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan ketahanan sistem secara keseluruhan,” kata Tony dalam keterangannya, Kamis (11/9/2025).
Arjan Toor, CEO Health Prudential plc, menekankan pentingnya kolaborasi untuk menghadirkan sistem kesehatan yang berkelanjutan dan mengatasi tantangan inflasi medis dengan analisis faktor penyebabnya.
Lewat kerja sama dengan Kementerian Kesehatan, perusahaan dapat berperan aktif dalam mendukung kemajuan ekosistem kesehatan di Indonesia dengan berbagi keahlian kami di bidang teknologi dan analisa data, agar kami dapat memberikan ketenangan pikiran bagi masyarakat Indonesia.
Baca juga: IAS 2025 Kupas Profil Risiko Asuransi Kredit Hingga Fraud Klaim oleh Nasabah Nakal
Penandatanganan dilakukan oleh jajaran eksekutif Prudential Indonesia bersama Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemenkes, disaksikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin serta pimpinan global Prudential.
Kesepakatan ini memperkuat kemitraan Prudential dan Kemenkes dalam mendukung visi transformasi kesehatan nasional.
Laporan Reporter: Dina Mayanti Hutauruk | Sumber: Kontan
Sekarang Urus Perizinan Praktik Dokter dan Perawat Tak Perlu Calo Lagi |
![]() |
---|
PPDS di Rumah Sakit Digaji Pemerintah, Menkes : Cara Mencetak Banyak Dokter Spesialis di Indonesia |
![]() |
---|
Rusia Umumkan Temuan soal Vaksin Kanker, Menkes Harap Uji Klinisnya Ada di Indonesia |
![]() |
---|
Ekonom Ingatkan Pemerintah, Minimnya Sosialisasi Kebijakan Bisa Munculkan Resistensi Masyarakat |
![]() |
---|
Bukan Obat, Ini Strategi Pemerintah Turunkan Jumlah Pasien Kanker Paru di Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.