Prabowo Berencana Gelontorkan Rp 5 Triliun untuk Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Cukupkah Anggarannya?
Wacana medical check up gratis ini, kata Dicky juga perlu menyasar pada kelompok rentan seperti orang lanjut usia dan anak-anak.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Muhammad Zulfikar
Sehingga pemerintah perlu menggandeng berbagai pihak untuk melakukan pengawasan dalam pelaksanaan program tersebut.
Baca juga: Di Depan Hashim, Ketum PSMTI Minta Anggotanya Bantu Program Pangan Prabowo-Gibran
Untuk memastikan program ini dikelola secara efesien dan menyasar pada penyakit dengan prevalensi tinggi.
"Dan sasaran saya sarankan populasi tepat untuk kegiatan ini adalah kelompok berisiko tinggi terkena Tuberkulosis (TBC)," tambahnya.
Seperti, orang yang tinggal di daerah padat penduduk.
Pekerja yang beraktivitas di ruangan dengan ventilasi yang terbatas.
Atau pada orang dengan kondisi Immunocompromised (imunitas rendah).
Tidak hanya itu, program ini menurut Dicky baik ditujukan pada mereka yang mempunyai riwayat keluarga dengan penyakit diabetes atau hipertensi.
Wacana medical check up gratis ini, kata Dicky juga perlu menyasar pada kelompok rentan seperti orang lanjut usia dan anak-anak.
Bebasnya Setya Novanto Dinilai Jadi Kado Menyakitkan bagi Indonesia, Prabowo Diminta Bertindak Tegas |
![]() |
---|
Tak Ada Pembangunan Infrastruktur di Agenda Prioritas Prabowo 2026, Begini Respons Menteri PU |
![]() |
---|
Prabowo Baca Teks Proklamasi di HUT RI, Ketua MPR: Tradisi Baru yang Bagus |
![]() |
---|
Setya Novanto Dapat Diskon Vonis, Remisi, Bebas Bersyarat, Feri Amsari: Hukum Tajam ke Orang Kecil |
![]() |
---|
Menunggu Gebrakan Prabowo Benahi BUMN, termasuk Hapus Tantiem, Pakar: Jangan Cuma Lip Service |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.