Sabtu, 6 September 2025

Lebih dari 14 Juta Bayi Belum Divaksin, WHO dan UNICEF Peringatkan Ancaman Kesehatan Global

WHO dan UNICEF menyebut sebanyak lebih dari 14 juta bayi masih belum mendapatkan satu dosis pun vaksin dasar.

dok wartakota
Ilustrasi vaksin - Sebanyak lebih dari 14 juta bayi disebutkan WHO dan UNICEF belum mendapatkan satu dosis pun vaksin dasar. 

Namun target cakupan global 90 persen pada tahun 2030 masih jauh dari jangkauan. Vaksin campak juga menunjukkan sedikit kemajuan, tapi tetap belum mencapai ambang batas 95 persen yang dibutuhkan untuk mencegah wabah.

CEO Gavi, Dr. Sania Nishtar, menyampaikan bahwa kerja sama lintas sektor tetap penting untuk melindungi anak-anak paling rentan.

“Namun, pertumbuhan populasi, kerentanan, dan konflik menghadirkan hambatan besar dalam mencapai kesetaraan, yang menempatkan anak-anak dan komunitas yang paling rentan dalam risiko,” katanya.

WHO dan UNICEF menyerukan komitmen yang lebih besar dari pemerintah dan mitra global untuk menutup kesenjangan pendanaan, memperkuat layanan imunisasi di wilayah konflik, dan melawan misinformasi vaksin.

Investasi dalam data dan sistem pengawasan juga dinilai penting untuk memperkuat respons imunisasi yang efektif dan berkelanjutan.

Dengan dunia menghadapi ketidakpastian global dan meningkatnya arus informasi yang salah tentang vaksin, perlindungan terhadap generasi muda melalui imunisasi menjadi semakin krusial untuk mencegah wabah dan menyelamatkan nyawa.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan