Kamis, 4 September 2025

Bernapas Lewat Mulut Bisa Jadi Masalah Gigi di Masa Depan

Meski terlihat sepele, kebiasaan bernapas lewat mulut ternyata dapat menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan gigi, rahang, bahkan bentuk wajah

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
AI Chat GPT
BERNAPAS LEWAT MULUT - Foto ilustrasi hasil olah kecerdasan buatan (AI) Chat GPT, Senin (1/9/2025), memperlihatkan seorang anak bernapas lewat mulut saat tidur. Kebiasaan ini bisa menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan gigi, rahang, dan bahkan bentuk wajah khususnya pada anak-anak dan remaja yang sedang dalam masa pertumbuhan. 

Jika tanda-tanda ini muncul, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi spesialis ortodontis untuk mendapatkan pemeriksaan dan solusi yang tepat.

Solusi dan Penanganan

Menurut drg. Fauzia, perawatan dapat mencakup beberapa langkah, antara lain perawatan ortodontik memperbaiki posisi gigi dan rahang serta mencegah long face; terapi kebiasaan, termasuk latihan pernapasan dan edukasi teknik bernapas yang benar.

Diperlukan kolaborasi antarspesialis, misalnya dengan dokter THT, dokter anak, atau speech therapist bila ada masalah medis yang mendasari

Dengan kombinasi perawatan tersebut, pasien tidak hanya mendapatkan gigi yang sehat dan rapi, tetapi juga postur wajah yang lebih seimbang, tidur nyenyak, serta kualitas hidup yang lebih baik.

Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong, dr. Pitono,  menegaskan kesiapan fasilitas rumah sakit dalam mendukung pasien dengan masalah tersebut.

“Kami memiliki tim ortodontis kompeten dan berpengalaman, didukung fasilitas modern dan nyaman. Perawatan ortodontik bukan hanya soal memperbaiki gigi, tetapi juga meningkatkan kesehatan mulut dan kualitas hidup pasien,” ungkapnya.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan