Kamis, 11 September 2025

Rerie Yakin Kolaborasi Sektor Pendidikan dan Dunia Usaha Bisa Tekan Tingkat Pengangguran Usia Muda

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyebut ekosistem pendidikan yang bersinergi dengan dunia usaha mampu menekan tingkat pengangguran usia muda.

|
Editor: Content Writer
Istimewa
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat saat membuka acara bedah buku berjudul Theology Of Hope: Mengejar Kaki Langit karya Prof. Komaruddin Hidayat di Auditorium NasDem Tower Jakarta, Jumat (1/11/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyebut ekosistem pendidikan yang mampu bersinergi dengan dunia usaha akan mampu menekan tingkat pengangguran usia muda. 

Menurut Rerie, sapaan akrabnya, langkah untuk membangun ekosistem pendidikan yang berkolaborasi dengan dunia usaha harus segera direspons oleh pemerintah.  

"Penguatan kolaborasi antarsektor seperti sektor pendidikan dan ekonomi atau dunia usaha harus benar-benar diwujudkan untuk menekan pertumbuhan tingkat pengangguran usia muda di tanah air," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/7/2025). 

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) usia muda masih terbilang tinggi di Indonesia. Dilansir dari Booklet Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Februari 2025, angka pengangguran usia muda tercatat 16,16 persen. Angka itu menunjukkan penurunan sebanyak 0,26 persen dari Februari tahun lalu.

Capaian tersebut berarti bahwa dari 100 orang penduduk berumur 15 -24 tahun yang sudah masuk angkatan kerja, terdapat sekitar 16 orang yang menganggur.

Catatan Badan Pusat Statistik (BPS), dengan jumlah penduduk usia muda Indonesia adalah 44,26 juta orang,  jumlah pengangguran usia muda Indonesia diperkirakan 3,6 juta orang.

Menurut Lestari, kondisi tersebut menggambarkan transisi dari dunia pendidikan ke dunia kerja tidak berjalan dengan baik, sehingga para pemuda yang barus lulus dari dunia pendidikan membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. 

Rerie berpendapat, sejumlah langkah harus diperkuat agar proses transisi dari dunia pendidikan ke dunia kerja dapat berjalan dengan baik. 

Baca juga: Lestari Moerdijat Tegaskan Bangun Pondasi pada PAUD Guna Wujudkan Generasi Penerus yang Tangguh

Menurut Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, selain meningkatkan sejumlah program untuk membangun sistem link and match antara lembaga pendidikan dengan dunia usaha, diperlukan penguatan keterampilan enterpreneurship setiap peserta didik. 

Sehingga, ujar Rerie, selain secara kualitas dapat memenuhi permintaan dunia kerja, peserta didik juga berpeluang untuk membuka lapangan kerja melalui keterampilan wirausaha yang mereka miliki. 

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dapat membangun ekosistem pendidikan dan dunia usaha yang mampu meningkatkan produktivitas setiap generasi penerus bangsa.*

Baca juga: Lestari Moerdijat Tegaskan Pentingnya Pemerataan Kualitas Perguruan Tinggi

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan