Pemilu 2024
Bertemu dan Bincang Santai dengan Kaesang, Puan Maharani: Kita Saling Membuka Diri
Puan dan Kaesang berbincang sambil menyeruput kopi dan menikmati camilan pisang goreng.
“Balik lagi, ini pesta demokrasi, harus dijalankan secara bergembira santun dan santuy,” imbuh Kaesang.
Mengenai arah dukungan PSI di Pilpres usai pertemuannya dengan Puan, Kaesang menyebut kedua partai masih akan melakukan komunikasi lanjutan untuk menyamakan visi dan misi. Kaesang lantas memuji kebijaksaan Puan yang disebutnya fair dalam hal penjajakan koalisi.
“Saya rasa Mba Puan fair-fair saja. Kalau mau dukung pasti kami disambut dengan tangan terbuka, tapi kalau nggak ya kita harus saling ini, nggak boleh kaya tadi saya bilang tidak boleh mencela, ataupun nanti kalau udah selesai pasca pemilu ya sudah kita gotong royong lagi, balik lagi karena semuanya balik lagi untuk negara,” urainya.
“Ya itu, ayo kita bangun negara sama-sama,”timpal Puan.
Kaesang kemudian mengungkap mengapa memilih PDIP sebagai partai pertama yang didatangi secara formal setelah ia menjabat sebagai Ketum PSI.
“Balik lagi ikatan batin pasti ada, Pak presiden (Jokowi), Mas walikota (Gibran), dan Bang walikota (Bobby Nasution) semua di PDIP yang di mana adalah keluarga saya, pasti akan ada selalu ikatan juga,” ungkap Kaesang.
Baca juga: Kaesang Jumpa Puan, Ini Tokoh PDIP dan PSI yang Turut Hadir
“Dan kita juga harus tahu, PDIP juga partai pemenang pemilu sebelumnya, jadi saya rasa cukup fair untuk ketemu dengan PDIP yang paling pertama,” tutupnya.
Pada pertemuan itu, Puan didampingi oleh Wasekjen PDIP Utut Adianto, Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPD Taruna Merah Putih (TMP) DKI Jakarta Charles Honoris, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) PDIP Hendrar Prihadi, dan beberapa jajaran PDIP lainnya.
Sedangkan Kaesang didampingi Wakil Dewan Pembina PSI Grace Natalie, Anggota Dewan Pembina Giring Ganesha dan Isyana Bagoes Oka, serta Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
Pemilu 2024
| Pemilu 2024: 80 Persen Pemilih ke TPS karena Uang, Bukan Kesadaran |
|---|
| Daftar 10 Anggota KPU dan Bawaslu di Jayapura & Pasaman yang Disanksi Peringatan Keras DKPP |
|---|
| DKPP: Perkara Asusila Dominasi Aduan Etik Penyelenggara Pemilu |
|---|
| Catatan DKPP Soal Pemilu dan Pilkada 2024: Bawaslu Tidak Transparan, KPU Tak Profesional |
|---|
| Jimly Asshiddiqie Dukung Perluas Kewenangan DKPP: Tangani Etik Peserta Pemilu |
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/kaesang-puan-di-mentenggg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.