Kamis, 11 September 2025

Pilkada Serentak 2024

RK Dilirik Sejumlah Parpol, Airlangga Tegaskan Ridwan Kamil Akan Dengar Pertimbangan yang Ada

Airlangga Hartarto mengatakan, mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Emil bakal lebih mendengarkan Golkar ketimbang pihak lain

Editor: Erik S
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Emil bakal lebih mendengarkan Golkar ketimbang pihak lain soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil (RK) belum memutuskan apakah maju Pilkada Jakarta atau Pilkada Jawa Barat

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Emil bakal lebih mendengarkan Golkar ketimbang pihak lain soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

“Saya tegaskan Pak Ridwan Kamil adalah Wakil Ketua Umum Partai Golkar,” ujar Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (17/6/2024).

Baca juga: Tak Takut Kalah Start dari Anies, Airlangga: Ridwan Kamil On The Way to Jakarta

“Jadi tentu Pak Ridwan Kamil akan mendengar pertimbangan yang ada, dukungan dari parpol, dan tentu akan ada kesepakatan antarketua umum,” sambung dia.

Ia tak menjawab dengan rinci ketika ditanya sejumlah ketua umum partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Maju (KIM) sudah sepakat mengusung Emil pada Pilkada DKI Jakarta. 

“Kan kita sepakat jadwal (penentuan keputusan),” sebut dia.

Airlangga menyampaikan, Golkar masih perlu melakukan kalkulasi politik sebelum memberikan rekomendasi final untuk Emil. Ia menuturkan, keputusan bakal diambil akhir Juli 2024.

“Sesuai dengan apa yang kesepakatan kita akan terus evaluasi sampai dengan bulan Juli, tentu akan evaluasi siapa yang akan maju dan sebagainya, kita tunggu survei juga,” tuturnya. 

Terakhir, ia memberikan sinyal tak keberatan jika Emil didorong untuk memperebutkan kursi Jakarta 1.

“Saya katakan politik tidak ada korban, jadi aman-aman saja,” imbuh dia.

Diketahui bahwa terjadi tarik-menarik di internal KIM soal posisi politik Emil dalam kontestasi kepala daerah.

Baca juga: Respons Anies soal Ridwan Kamil Bakal Jadi Tandingannya di Pilkada Jakarta 2024

Pasalnya, DPD Partai Golkar Jawa Barat tetap menginginkan Emil kembali maju pada Pilkada Jabar untuk memperjuangkan periode keduanya. 

Sementara itu, Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) terus meyakinkan agar Emil menjadi pesaing mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Di sisi lain, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengakui pihaknya memang menginginkan duet antara Dedi Mulyadi dan Bima Arya pada Pilkada Jabar 2024. 

PAN Tunggu Keputusan Golkar Soal Ridwan Kamil

 Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi memberikan sinyal partainya akan mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur (cagub) dalam Pilkada 2024.

Namun, Viva mengungkapkan beberapa syarat yang harus dipenuhi jika Ridwan Kamil ingin diusung partainya.

"Satu, memiliki integritas pribadi yang baik. Dua, memiliki visi, pandangan politik, dan kapasitas yang cukup adalah memajukan daerahnya," kata Viva kepada Tribunnews.com, Senin (17/6/2024).

Dia menegaskan, calon yang diusung PAN juga harus memiliki komitmen memperjuangkan aspirasi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Hanya saja, Viva menyebut bahwa pihaknya menunggu keputusan resmi Partai Golkar terkait nasib Ridwan Kamil di Pilkada 2024.

"PAN menunggu keputusan Partai Golkar terhadap sikap politik dari Ridwan Kamil, apakah akan dicalonkan di Jawa Barat atau di Daerah Khusus Jakarta (DKJ)," ujarnya.

Dia menjelaskan, PAN menyerahkan sepenuhnya kepada Golkar mengenai nasib Ridwan Kamil.

"Kalau kemudian Golkar menyatakan memerintahkan kadernya yaitu Ridwan Kamil untuk ke DKJ yah harus tunduk pada aturan partai," ucap Viva.

Viva memastikan partainya akan berkomunikasi jika Golkar sudah memutuskan Ridwan Kamil nantinya.

"Begitupun juga kalau kemudian diarahkan ke Jawa Barat, juga harus kita komunikasikan," ungkapnya.

Sebelumnya, Gerindra mengaku sudah memberikan surat rekomendasi kepada Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.

"Soal posisinya Kang Emil itu sudah Gerindra putuskan dan diberikan rekomendasi untuk maju di Pilkada DKI," kata Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/6/2024).

Dasco memastikan keputusan Gerindra mendukung Ridwan Kamil tak berbeda dengan sikap Golkar.

"Saya rasa bukan, bukan berbeda tetapi pasti akan sama, bahwa Ridwan Kamil akan direkomendasikan maju di DKI Jakarta," ujarnya.

Wakil Ketua DPR RI ini menyebut kemungkinan Ridwan Kamil akan diduetkan dengan kader Gerindra.

"Ya kira-kira begitu lah, gitu," ungkap Dasco.

Sementara, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mendorong Ridwan Kamil untuk tetap maju di Pilkada Jawa Barat.

Sebab, elektabilitas Ridwan Kamil hasil survei hanya menempati urutan ketiga bila berlaga pada Pilkada Jakarta.

"Nah jadi sebetulnya buat Golkar, kami tetap berpandangan lebih ideal Ridwan Kamil itu di Jawa Barat," kata Doli di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (16/6/2024). (Kompas.com/Tribunnews)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan