Selasa, 19 Agustus 2025

Pilkada Serentak 2024

Miris! 13 Makam di Bulukumba Dibongkar Gara-gara Beda Pilihan Pilkada, Begini Awal Mulanya

Tanti bersama keluarga lainnya terpaksa patungan membeli lahan di Jalan Muhammad Hatta dari warga setempat untuk ditempati sebagai lokasi makam baru

Kolase Tribunnews/Tribun Timur
Pembongkaran sejumlah makam di Pekuburan Bulu-bulu, Lingkungan Teko, Kelurahan Tanahkongkong, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Rabu (11/12/2024). Kejadian itu diduga dipicu perbedaan pilihan keluarga mendiang dengan pemilik lahan makam saat Pilkada Bulukumba 2024 lalu. 

Seorang warga bernama Jumran terpaksa membongkar dan memindahkan makam anak beserta kedua orang tuanya. 

Peristiwa ini terjadi di Perkuburan Bulu-Bulu, Jalan Sungai Teko, Kelurahan Tanah Kongkong, Kecamatan Ujung Bulu. 

Makam pertama adalah milik anak usia 2 tahun dari Jumran dibongkar pada Minggu, 1 Desember 2024. Jasad anak Jumaran itu sendiri telah dimakamkan sejak 20 tahun lalu. 

Kemudian, makam milik kedua orang tua Jumran ikut dibongkar pada Selasa, 3 Desember 2024. 

Makam Pasutri di Ujung Loe Dipindahkan

Pembongkaran dua makam pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, imbas perbedaan pilihan di Pilkada 2024 viral di media sosial, Jumat (29/11/2024).
Pembongkaran dua makam pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, imbas perbedaan pilihan di Pilkada 2024 viral di media sosial, Jumat (29/11/2024). (instagram @bulukumba_iinfo)

Kasus pembongkaran makam dipicu perbedaan pilihan calon bupati dan wakil bupati di Pilkada bukan kali pertama terjadi di Bulukumba

Sebelumnya dua makam yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) di Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, juga dibongkar.

Warga memindahkan dua makam di Kelurahan Dannuang, Kecamatan Ujung Loe, pada Jumat, 29 November 2024.

Makam tersebut adalah milik Mattayang Daeng Lengu dan istrinya, Nurlia. 

Mattayang meninggal pada 27 Juli 2023.

Sementara, Nurlia dimakamkan pada 13 Maret 2022.

Baca juga: Kemendagri Catat 229 Ad Hoc KPU-Bawaslu Meninggal Dunia saat Pileg dan Pilpres 2024

Keduanya awalnya dikuburkan di lahan milik orang lain di kampung tersebut.

Belakangan, anak mereka, Nurmi, tidak sepakat dengan pilihan politik orang tuanya dalam Pilkada Bulukumba 2024.

Diduga karena perbedaan pilihan, pemilik lahan tempat makam almarhum meminta Nurmi untuk memindahkan makam orang tuanya.

Nurmi, dengan bantuan warga setempat, memindahkan makam tersebut ke Desa Dusun Kailie, Desa Manjalling. 

Warga ikut menggali makam dan membantu proses pemindahan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan